Judgement Day - Chapter II "Kafaro"

31 7 15
                                    

Judul : JUDGEMENT DAY - Chapter II "Kafaro" Karya : Fathul Mubin

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Judul : JUDGEMENT DAY - Chapter II "Kafaro"
Karya : Fathul Mubin

Rasulullah shallallahu alaihi wasallam bersabda,"Tidak akan terjadi hari kiamat hingga kalian melihat sepuluh tanda : bencana penenggelaman manusia ke tanah di negeri barat, negeri timur dan di jazirah Arab, terjadi Ad-Dhukan, munculnya Dajjal, munculnya dabbah, munculnya Ya'juj dan Ma'juj, terbitnya matahari dari barat, munculnya api yang keluar dari cekungan Aden yang mengusir manusia." (HR. Muslim no.2901)

Kondisi sebagian manusia mencapai batas turunnya moral akibat peristiwa musim kemarau panjang, mengakibatkan tanaman tidak dapat tumbuh. Kematian masal, kemaksiatan, anak-anak dijual, akses air menjadi beracun, korupsi ekonomi, jatuhnya kepimpinan adil, wafatnya ulama-ulama dunia, dan kaum yahudi harby yang menentang islam serta membuka gerbang perang terang-terangan telah bergaung mengelilingi negeri sambil mengangkat bendera Israel atau bendera kerajaan Dawud yang bersebelahan dengan bendera hitam dengan lambang satu mata berhias garis putus mengitari. Menunggu serta membela penuh kedatangan sang messiah kesesatan.

Dari Ashbahan (Isfahan) daerah Yahudiyah menuju suatu tempat antara Irak dan Syam; Al-masih Ad-Dajjal telah muncul menerima ketulusan pasukan tempur yahudi serta Khawarij dalam mengabdi dan siap berkorban untuknya. Kuda-kuda, kendaraan berlapis baja disiapkan., pokok makanan ditimbun melimpah ruah, wanita-wanita suci dikotori oleh tangan-tangan manusia penuh nafsu, dan mereka menyebar mencari negeri-negeri putus asa untuk ditakhlukkan oleh sosok laki-laki pendek bertubuh besar dengan kaki bengkok-mengaku sebagai Tuhan. Didahinya tertulis Kafaro. Ujian terbesar manusia tiba! Sang kafaro adalah seburuk-buruk fitnah akhir zaman.

Meteor luar biasa besar, seukuran tiga negara setelah bertahun-tahun terombang-ambing di angkasa, akhirnya jatuh menembus atmosfer bumi. Membakar lemah kepadatan meteor tersebut hingga tenggelam pada lautan antartika. Gelombang ledakan dahsyat dengan dentuman memekikkan dapat terdengar jelas oleh semua penduduk bumi. Tengah laut berubah merah karena batas permukaan kedalaman laut pecah, memuntahkan lava dalam jumlah besar. Menyulut asap tebal keluar dari bekas jatuhnya meteor, kabut pekat bergumpal-gumpal menyembur menutup langit bagai mendung gelap abadi, angin mulai menerpa debu asap ke seluruh dunia. Seketika seluruh teknologi rusak! Mati total. Bencana alam berupa tsunami terjadi menghantam beberapa kota, gempa bermunculan menghancurluluhkan pulau-pulau padat penduduk selama 40 hari - 40 malam. Selama masa itu pula, pergerakan fitnah Dajjal bersama pasukan serba hitam bersenjata lengkap terhenti. Mesin-mesin canggih seperti tank, pesawat jet, rudal, sinyal informasi, dan artileri modern lain rusak permanen.

Orang-orang kafir menjerit sakit, keluar cairan melalui telinga mereka. wajah terbakar, tubuh dari kepala sampai mata kaki mengalami pembengkakan, serta sensasi panas membawa derita menyedihkan! Kecuali orang-orang muslim yang benar-benar kuat imannya, gejala asap hanya mengakibatkan mereka terserang flu.

Demikian, makanan mereka tetaplah Tasbih, Tahmid, Takbir, dan Tahlil. Keberadaan Dajjal hilang, bersembunyi didalam tanah milik orang yahudi bersama pengikut sesat berbagai negara yang tersisa. Dampak Ad-Dukhan membuat tubuh Dajjal cacat sementara (Mata kanan buta) dan hampir seluruh pasukannya diatas permukaan (Khurasan) hancur lebur.

Dakwah CerpenTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang