Bab 2

417 23 4
                                    

Silauan cahaya dan angin sepoian menembus celah tirai markas yang menampilkan bahu telanjang dua insan yang saling memeluk ahh lebih tepatnya lelaki jangkung itu yg memeluk pria kecil itu setelah pergelutan semalaman entah sampai jam berapa mereka...

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Silauan cahaya dan angin sepoian menembus celah tirai markas yang menampilkan bahu telanjang dua insan yang saling memeluk ahh lebih tepatnya lelaki jangkung itu yg memeluk pria kecil itu setelah pergelutan semalaman entah sampai jam berapa mereka mengakhirinya. Dan sepertinya pria berperawakan mungil tersebut terbangun duluan menyusuaikan silauan cahaya.

Senyuman terpatri di bibir ranum itu seolah tak pernah pudar lalu berbalik arah langsung disuguhkan dada kokoh suaminya yg sudah dinikahinya beberapa bulan yang lalu.

" yoelli palli irona, bukankah kau ada pertemuan dengan para mentri pertahanan siang ini? "
Tak ada sahutan dari suami tampannya tersebut, dan kemudian kembali terkekeh karna berhasil menjahili suaminya dengan memainkan bibir tebal lelaki tampan tersebut.

" euhhhh 5 menit lagi baby " jawab chanyeol

"Geure... tapi lepaskan dulu pelukanmu aku ingin menyiapkan sarapan terlebih dahulu "baekyun

baekhyun langsung bangun tak lupa mencuri kecupan di bibir kissnable milik suami tampannya itu.
10 menit sudah baekyun menyiapkan sarapan paginya dan langsung saja memasuki kamar membangunkan  chanyeol yahh sepertinya suami nya ini kelelahan akibat pergelutan semalam.
Terkadang baekyun berpikir darimana suaminya ini memiliki tenaga se kuat itu  dan bahkan baekyun lelah meladeni nafsu suaminya itu.

Terkadang baekyun berpikir darimana suaminya ini memiliki tenaga se kuat itu  dan bahkan baekyun lelah meladeni nafsu suaminya itu

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


" daddy irona " suara lembut baekyune membangunkan suaminya

" euhhhhh ne baby , berikan aku morning kiss " chanyeol

" cup " kecupan mendarat di bibir kissnable chanyeol

Dan seketika mata chanyeol berkedip- kedip membiasakan cahaya yang terang pagi hari yg cerah

" pergilah mandi daddy aku sudah menyiapkan air hangat untukmu , agar kau kembali bugar kkkkkkk" ucap baekyun sambil mengerling mata nakalnya

" kau sudah mandi? " tanya chanyeol

" ne , palliwa agar kau tidak terlambat menghadiri rapatnya tuan tampan ku"
Ucap baekyun tersenyum

" aish kau tidak asikkk " chanyeol mempoutkan bibirnya maju beberapa centi

" sudah dad jangan bertingkah seperti bayi yg sedang merajuk " ucap baekyun sambil terkekeh melihat tinggah suaminya pagi ini

" ne ne ne bolehkan aku meminta kecupan sebelum ku mandi? Agar aku tidak rindu denganmu disaat berada di kamar mandi"

" cup cup cup , kau mendapatkannya , cahh jangan mengulur waktumu lagi pangeran tampanku" sela baekyun

Sambil menunggu suaminya mandi tak lupa baekyun melakukan aktifitas kebanyakn orang yaitu membersihkan ranjangnya dan menyiapkan setelan pakaian untuk suami nya.
15 menit berlalu dan terdengar dentuman pintu tertutup pertanda bahwa suaminya sudah siap melakukan rutinitas mandinya.

" ooeh dad sudah selesai? "
Yah chanyoel hanya mengangguk tersenyum melangkah kedepan suami mungilnya untuk dibantu memasangkan setelan militer tersebut.
Dan mereka sarapan bersama- sama sebelum chanyoel pergi menemui para mentri nanti.

Ditempat lain tak lain hal juga aktifitas sama yg dilakukan sepasang kekasih yaitu ohh sehun dan xi luhan , mereka merupakan sahabat baekyun dan chanyeol. Tapi sepertinya di antara dua insan ini tidak ada yg ingin beranjak dari ranjang nya dan saling memeluk satu sama lain. Tapi aktifitas mereka seketika terganggu karna salah satu ponsel yg terletak di nakas berbunyi cukup menganggu . Dan lelaki bernama ohh sehun yg menjwab telfon tersebut .
Siapa pagi- pagi begini yg menelpon pikirnya, dan segera menggeser tombol hijau .

" yoebseo, wae ?" Ucap sehun

" yakkkk apa kau masih bergelut dengan rusa cina mu pagi ini? Cepatlah kesini agar kau tidak dimarahi chanyoel hyung pabbo" teriak kai  sebelum mematikan telfon sepihak itu ya kai sipelaku yg mengusik pagi lelaki albino itu.

" aishh kai membuat hariku hancur" gerutu sehun
Dan sehun langsung kekamar mandi untuk bersiap- siap
Sungguh pagi yg hancur ucapnya dalam hati

Kapten park  (Chanbaek)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang