| 11 | Teasing

237 26 8
                                    

Jimin keluar dari kamarnya, dia memakai kaos oblong dengan celana pendek yang dia pakai tadi pagi.

Mata Jungkook langsung terbuka lebar melihat itu.

'Fuck. Kenapa dia cantik banget..?' Benak Jungkook

"Uhm.. kamu mau minum?"

Tanya Jimin sambil memasukan baju kotornya ke mesin cuci.

"Ah iya boleh, air mineral aja."

Jimin langsung mengambil botol air mineral dari kulkas dan dia kasih ke Jungkook.

"Makasih."

Jimin menuangkan sabun ke dalam mesin cuci dan mulai menyuci.

Mesin cucinya berada satu ruangan dengan sofa, jadi Jungkook bisa melihat Jimin yang sedang menyuci baju.

"Kamu mau berdiri trus di situ sampe mesinnya berenti?" Tanya Jungkook.

Jimin malu setelah mendengar pertanyaan Jungkook.

"Ah... enggak. Aku cuman mau liat aja bentar."

Jungkook menepuk sofa di sampingnya, nyuruh Jimin duduk di situ.

"Sini."

Jimin dengan canggung mendekat dan duduk di samping Jungkook, tapi dia menjaga jarak.

"Kamu mau sampai kapan di sini?" Tanya Jimin.

"Uhm.. gak tau. Sampai aku bosen aja." Kata Jungkook sambil tersenyum mencurigakan.

Jungkook membuka jaketnya.

"Huh... agak panas yah di sini."

"Iya... Aku ada kipas tapi kemaren baru rusak gak tau kenapa..."

"Ah... gapapa, gak usah."

Jungkook mendekat ke Jimin.

"A-ada apa?"

"Aku pengen peluk kamu lagi."

Jungkook mendekatkan wajahnya dan menatap Jimin dengan dalam.

"Huh..? ke-kenapa kamu pengen peluk aku terus?"

"Aku mau aja... dan juga... rasanya nyaman ketika kita pelukan."

Jimin sedikit malu dan gak bisa berkata apa-apa.

"Boleh kah?"

Jimin bingung dengan perasaannya sendiri, Karna dia juga merasa nyaman ketika di peluk Jungkook.

"Ah... i-iya.." Jawab Jimin ragu.

Jungkook memeluk Jimin, kedua tangannya melingkar di badan Jimin, dan kemudian meremasnya agar badan meraka bersentuhan.

'Ah... ini.., gak bisa, hanya ada kita berdua sekarang. Ugh.. wangi badannya juga.' Benak Jungkook.

Jungkook mengendus leher Jimin.

"Aku suka wangimu..."

Jungkook mencium leher Jimin.

"Wah.. kenapa kamu cium?"

Jimin kaget dan malu, jantungnya pun mulai berdetak cepat.

"Ah maaf, soalnya wangi kamu manis.. kaya permen, aku suka."

"T-tapi kan aku keringetan, badan aku juga kotor."

"Itu gak masalah.. asal itu kamu."

Muka Jimin memerah, jantungnya pun semakin berdetak kenceng.

'Ah... Kenapa dia seperti ini??' Benak Jimin bingung.

Jungkook terus memeluk Jimin dengan erat.

'Huh? Ini bukan detak jantung gw?? Ji-Jimin? Jantungnya berdetak kenceng banget.' Benak Jungkook.

Sweet Candy | Jikook/Kookmin |Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang