02

490 33 3
                                    

Terlihat Halen tengah menunggu di sofa, ia lirik jam yang berada di pergelangan tangan kanan nya. Jam menunjukkan pukul 06.15 Am,

"Jati cepet woyy, pakek seragam aja lama bet anjer. " teriak Halen.

"Sabar aelah Bang, Gw harus terlihat cool biar jadi famous pas langsung masuk anjay"ujar Jati sambil menaik turunkan alisnya dan kembali menatap cermin panjang didepannya.

"Pengen cool pengen cool, dari tadi Gw capek nunggu anjer, berasa nunggu cewek dandan buat pergi anjing."kesal Halen.

"Hustt, Bang mulut nye jahat banget sumpah, Gw cowok anjer. Lu noh Bang, dah body kayak cewek. wajah kagak ada sangar sangar nya. Terus-"
celoteh Jati terhenti, saat ia menoleh mendapati Halen sudah berjalan keluar.

"Anjing, Bang tungguin." teriak Jati.

Jati dengan segera berlari menyusul sang kakak dan tidak lupa mengunci pintu.

Jati menyamakan langkah nya dengan Halen. Ia lirik Halen, kacamata baca yang bertenger di batang hidung dan rambut yang sedikit menampilkan jidat paripurna milik Halen, itu semua bukan membuat dirinya terlihat culun.Tapi, terlihat manis dan lucu malahan.

Tak terasa kini kedua nya sampai di tempat parkiran.

"Lu mau bareng Gw, apa Bareng ama temen Abang nanti?? "tanya Halen pada Jati.

"Bareng Bang Halen aja. Nanti kalau bareng Bang Yudha atau yang lain bukan nya sampe sekolah malah sampe tuhan, Gw ga mau mati muda Bang. "oceh Jati sembari mengingat beberapa minggu yang lalu di bawa terbang oleh teman Halen.

"Hahah oke oke, nah buruan cepet naik, dah pada nungguin ini."pinta Halen setelah terkekeh kecil saat sang adik mengoceh.

Jati yang mendengar langsung menggunakan helem nya dan naik ke atas motor Halen.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Tak selang beberapa lama keduanya sampai di sebuah tempat, keduanya berhenti di rumah elegan yang tidak terlalu besar. Disana juga terdapat beberapa orang dengan seragam yang sama dengan Halen dan Jati, salah satu dari mereka pun mengahampiri Halen.

"Wey bebeb Halen ,Gimana kabarnya cantik?? "goda pemuda tersebut.

" Cantik pala mu, Gw cowok anjing, Yud. "geram Halen. walau sudah di maki, Yudha tetap masih setia menggoda Halen.

'Nih manusia, kagak liat Gw apa? Peka dikit kek anjer'- batin Jati kesal melihat Yudha dan Halen.

"Oyy Yud, kalau kita sampe telat, Gw  bakal jadiin Lu sop iga manusia sumpah"ancam pemuda dengan rambut blonde dan freckles cantik di wajah nya. A. K. A Lexan

Yudha yang mendengar, menggaruk kepalanya yang tidak gatal dan menampilkan senyuman hingga gigi rapi nya terlihat.

"Tau tuh, Bang Yudha kalau ada Bang Halen pasti caper, Ya ga Bang Darex??"tanya pemuda bertubuh tinggi pada pemuda sebelah nya

sweet leader || haechan x 00L ||Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang