3. Cat and Cakrawala

53.2K 2.5K 64
                                    

Di kamar dengan desain yang  elegan, terdapat gadis cantik yang sedang mematut penampilan nya pada kaca full body, sorot matanya menatap intens seragam yang sedang ia kenakan itu. Kekehan lembut terdengar saat gadis itu mengingat bagaimana dirinya setahun yang lalu.

"New me......." lirih catlyn  

Gadis cantik itu, menyudahi bercermin nya dan berlalu keluar dari kamar nya menuju ruang makan.

Cup

"Morning......." sapa catlyn, mencium rahang nico.

"Morning bunny" balas Nico.

Acara sarapan pagi itu berlangsung dengan hangat, nico yang sebelumnya tidak pernah sarapan sebelum berangkat sekolah kini, pria dengan wajah dingin itu tampak menikmati sarapan nya dengan tatapan lembut nya menatap gadis yang juga ikut sarapan bersamanya.

-----------------------------------------------------------------------------------------------

Selesai sarapan mereka langsung berangkat menuju sekolah SMA Cakrawala.

Catlyn tanpa sadar tersenyum miring saat melihat pemandangan di depan nya, pekarangan Sma Cakrawala. Mata nya bergulir menatap pria di samping nya yang juga menatap ke arah nya, ayo lah ia merindukan suara yang meneriakkan namanya 'benak catlyn'.

Mobil erland cukup menarik perhatian para murid disana, selain harga yang fantastis mobil itu juga sebelum nya selalu di gunakan sang ketua osis jika berangkat bersama sang adik tercintanya 

Catlyn.....

Nico keluar dari mobil nya dan di sambut dengan bisik-bisikan para murid, mereka di buat bingung saat pria itu kini berjalan ke arah sisi lain pintu mobil. Semua memfokuskan pandangan mereka menunggu siapa gerangan yang akan keluar dari mobil itu.

Tak

Tak

Deg....

"Catlyn" batin mereka semua menatap catlyn yang ternyata orang yang berada di mobil nico itu. Beberapa detik dengan keterkejutan mereka, kini suasana menjadi heboh, teriakan yang memanggil nama catlyn memenuhi pekarangan itu.

"Catlyn........."

"Aaaaaaa cantik nya gue balik"

"Makin cantik anjir"

"Sayang kamu kemana saja, a'a sangat merindukan kamuh...."

Mereka semua terpekik heboh melihat kedatangan Catlyn dengan menggunakan seragam sekolah, pandangan yang sudah lama tidak mereka lihat, bahkan pin khusus itu masih tersemat pada seragam yang sudah di modif itu.

Catlyn menatap semua para murid yang sedang terpekik itu, bahkan ia dapat mendengar suara pengambilan foto dari mereka semua, ia merasa bagaikan artis dadakan saat ini.

"Ouhh I missed that one" kekeh catlyn tersenyum manis

"Your always the main star bunny" ucap nico

Pada parkiran motor sekumpulan pria juga ikut terkejut dengan kedatangan catlyn yang tiba-tiba.

"Gue engga nyangka bakalan secepat itu balik nya" ujar Novan

"Reflek pargoy gue ini mah " lanjut Gibran.

Zergan juga ikut memperhatikan itu semua, ia cukup terkejut dengan kedatangan gadis itu, wajah itu, senyuman nya sudah lama ia tidak melihat nya. Ia sedikit menyeringit bingung saat melihat penampilan baru dari rambut gadis itu yang dulu nya hitam pekat kini berubah menjadi coklat terang, warna yang sangat cocok untuk kulit putih bersih nya

Catlyn dan Nico berjalan memasuki sekolah, teman- teman Zergan menatap setiap langkah catlyn, rambut coklat terang itu juga cukup menarik perhatian mereka karena mereka mengira jika warna rambut asli gadis itu adalah hitam tetapi setelah di perhatikan lebih detail, warna coklat itu tampak lebih menyatu pada kulit gadis itu.

Saat langkah mereka berdua akan melewati tempat kumpulan mereka, sapaan hangat menyapu indra penglihatan catlyn

"catlyn apa kabar" sapa Gibran, membuat catlyn dan Nico berhenti melangkah

Wangi vanilla langsung tercium di hidung mereka saat catlyn berhenti di hadapan mereka. Mereka dapat melihat raut bingung dari gadis itu yang tampak menggemaskan, dari jarak sedekat ini mereka dapat melihat lebih jelas perubahan signifikan dari gadis itu. Dimulai dari bentuk tubuh nya dan penampilan nya.

"Ah gibran. Aku baik...." jawab catlyn tenang

Matanya tak sengaja bersitatap dengan Zergan yang menatapnya dengan dalam, ia sedikit tersentak melihat sorot tajam itu, yang sudah lama tidak ia lihat. Kembali menguasai tubuh nya catlyn mengalihkan pandangan nya kembali menatap gibran.

"Gue duluan" ucapnya  lalu berlalu pergi meninggalkan mereka.

"Nambah cantik anying" ucap Novan memegang dada nya dramatis

"Sesak napas gue di depan catlyn " lirih gibran

"Dia siapa? aku baru melihat nya" ucap Nara memandang kepergian Catlyn

"Lo enggak kenal? nggak pernah lihat mading lo?" sinis gibran 

"Lihat mading, dia catlyn murid yang populer di cakrawala" jelas novan

"Princess cakrawala" lanjut king

Setelah mengucapkan itu, king melangkah meninggalkan mereka. Zergan yang sudah tersadar juga ikut pergi dari sana di ikuti yang lain nya.

"Secepat itu? apa dia sepopuler zergan" gumam nara

"Seharus nya aku yang mendapat kan itu sialan" desis nara 

KING

KING

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
NEVER SAME STUPIDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang