Petunjuk

3 0 0
                                    

Semua yang telah diajarkan, ditanamkan kepadaku sejak rapuh, dapatkah dipertanyakan? Antara bertahan hidup dan berharap tenang menjadi abu. Satu-satunya yang dapat ku percaya seakan menjadi yang "biasa dipercaya". Kepada siapa ku harus bertanya? Sesepuh tak bisa lagi dipercaya. Penglihatan anak cucu sudah gelap gulita. Aku harus kemana?

Cahaya memancar dari sebelah barat. Itu menarikku menjauh dari mereka. Deretan manusia yang porak-poranda melintas dengan cepat di depan mataku. Desa kami yang kecil, seketika terasa luas. Nyata rupa desa yang tenggelam warna merah. Di saat itu pun mereka saling menyerang tanpa ampun. Selama ini aku melihat ke mana?

Cahaya itu menarikku semakin jauh. Kebenaran yang ku tunggu-tunggu laun tersingkap di luar kendali ku. Bagaimana semua ini bermula? Apa aku akan mendapatkan jawabannya? Apa yang sebenarnya menutup mata? Indahnya fana bagaikan gajah di pelupuk mata.

Layaknya petir yang menggaung bumi dan kilat cahaya yang melesat mata-mata makhluk fana, cahaya itu membebaskanku dari pertapaannya. Suatu tempat yang belum pernah ku rasa sebelumnya, seolah imaji yang belum pernah ada. Tempat itu melawan arus "realita" yang selama ini ku rasa. Alam luar sana yang bahkan tak sedikit pun pernah terpatri.

RuniTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang