B The Series -Beckham 1
Logan Beckham & Esmeralda Cassano
Esmeralda Cassano, seorang gadis yang dibesarkan di lingkungan kumuh Milan, Italia. Bertekat kuat untuk menghasilkan jutaan dollar setiap harinya agar bisa membahagiakan sang ibu dan adik-adi...
"Diamlah, sebelum mulutmu dirobek olehnya." Laurent membagikan wine pada setiap gelas.
"Sudahlah Cassano, kenapa memikirkan pria brengsek seperti Logan?"
Esmeralda melepaskan rangkulan wanita di sampingnya. "Aku tidak memikirkan Logan."
"Lalu?"
Wanita yang ditanya terdiam sejenak lalu menghela napas pelan. "Anggota Maschera Malvagia mengetahui keberadaan mama." Jawab Esmeralda yang langsung membuat semua orang terdiam.
"Kenapa tidak cerita!" Seru Agnesia yang mendadak panik.
"Kapan? Kapan kau mengetahuinya?" Tanya Emilia dengan khawatir.
"Yemima baru memberikan kabar."
"Lalu sekarang apa yang akan kau lakukan?" Wajah Diandra terlihat begitu cemas.
Esmeralda memainkan gelas di tangannya. "Aku akan membuat keributan besar agar Maschera Malvagia terkecoh, lalu mama bisa pergi dari Rusia dengan aman."
Laurent menatap saudara kembarnya dengan serius. "Apa rencanamu?"
Semua orang terdiam sembari menunggu jawaban dari Esmeralda.
"Membobol tambang berlian milik Beckham, dan curi semuanya."
Jawaban diluar prediksi Bmkg itu berhasil membuat semua orang terkejut, apa Esmeralda sudah gila?
"Kita mendekati Black Shadow untuk mencuri senjata dan bom mereka, kenapa jadi mencuri berlian." Ujar Zoey yang keberatan.
"Lagipula kita tidak punya akses apapun ke tambang itu, setidaknya butuh waktu 1 bulan untuk menyiapkan semuanya." Ujar Emilia yang disetujui semua orang.
Esmeralda menoleh pada wanita di sebelahnya dengan penuh maksud.
"Apa? Jangan libatkan aku!" Dengus wanita itu saat tahu arti tatapan Esmeralda.
"Bergunalah sedikit untukku Benedict, suamimu ada disini, manfaatkan dia." Ucap Esmeralda tanpa dosa.
"Kau gila ya? Kami kemari untuk melihat butik Grandma Delia, lagipula Noah dan Logan tidak menjalin kerja sama di bisnis berlian." Jelas wanita yang tidak lain adalah Maureen.
"Cukup kecoh Black Shadow dan Black Swan." Ujar Esmeralda dengan tajam.
Laurent menatap was-was. "Tapi itu artinya kita akan dikejar oleh mereka."
Vania menghela napas pelan. "Tapi tidak ada pilihan lain, Maschera Malvagia tidak akan bisa bergerak jika Black Shadow sedang mengamuk."
Emilia mengangguk pelan. "Keselamatan Bibi Mia lebih penting."
Esmeralda memejamkan matanya dengan kepala yang terasa pening. Jika Maschera Malvagia mengetahui keberadaan Mia, ia tidak akan menahan diri lagi untuk berperang secara terang-terangan.
"Jalankan rencana kalian, biar aku yang mengurus Black Shadow dan Black Swan selama misi kalian berlangsung."
***
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
