Chapter 15 : The Clon

12 3 1
                                    

Pusing yang luar biasa menyerang kepala Jasmine. Gadis itu terjatuh di ruang tengah dengan terus memegangi kepalanya. Darah terus mengucur dari hidungnya dan dia juga batuk darah.

Jamaal dan Riana menggendongnya lalu membaringkannya di ranjang. Riana memeriksa detak jantung, tekanan darah, dan juga reaksi matanya.

"Apa yang terjadi? Apa tubuh Clon-nya memiliki masalah? Dia masih sangat muda untuk mendapatkan penurunan fungsi tubuh," tanya Jamaal khawatir.

"Aku belum tahu pasti. Kita perlu peralatan untuk scan organ bagian dalamnya," jawab Riana.

Jasmine bangun dan duduk. Pusing dan mimisannya sudah berhenti. "Aku tidak apa-apa, Dokter Riana. Ini bukanlah penyakit," tegasnya.

"Apa maksudmu? Bisa saja ini karena kondisi tubuhmu. Kamu ingat kalau tubuhmu berbeda dengan manusia biasa?" tanya Riana.

"Iya, Dokter. Aku ingat. Aku seorang Clon."

Semua terdiam dengan jawaban singkat dari Jasmine. Jasmine mengambil tissue dan mengelap darah yang mengotori wajah dan mulutnya.

Clon adalah sebutan dari manusia yang lahir dengan menggunakan DNA manusia yang clonning sehingga tercipta individu baru. Teknologi ini dahulu sering digunakan oleh negara Britia sebelum jatuhnya asteroid emas sembilan belas tahun lalu. Setelah jatuhnya asteroid, teknologi clonning yang bernama Re-birth itu sudah dilarang oleh negara Britia.

Lima belas tahun lalu Hadi melakukan perjalanan ke Britia dengan membawa sehelai rambut warna merah milik Yasmin, seorang polisi partner dari Hadi yang gagal dia selamatkan dahulu. Diceritakan Yasmin dulunya adalah seorang perwira polisi yang berhasil menyelamatkan puluhan anak kecil di Jiza dari praktek perdagangan organ manusia. Yasmin juga bagian dari kelompok The Vow of Judgement, kelompok yang membongkar kejahatan besar Ziad Azarov, penjahat paling keji di Jiza. The Vow of Judgement juga adalah kelompok yang dibentuk oleh Issad Faruq, seseorang yang sekarang terbaring di bungker itu hampir selama sembilan belas tahun, dan sekarang belum bangun. Hadi melalui banyak rintangan hingga bisa menggunakan teknologi Re-birth secara ilegal di Britia. Jasmine adalah anak yang dilahirkan dari proses itu. Selama enam tahun Jasmine dan Hadi tinggal di Britia sampai akhirnya mereka kembali lagi ke Jiza.

Sebagai seorang Clon(nama dari manusia hasil Re-Birth), tubuh Jasmine memiliki kelemahan. Tubuhnya akan mati di saat umurnya sama berusia dua puluh tiga tahun, umur yang sama saat Yasmin meregang nyawa. Jasmine sudah mengetahui hal ini sejak umurnya sepuluh tahun. Sejak saat itu dia menjadi murung ketika membicarakan masa depan, karena dia sadar masa depannya tidak akan berlangsung lama.

***

Roys dengan susah payah berlari menuju sebuah bungker yang ukurannya tidak terlalu besar. Di depan pintu bungker itu, dia menggedor-gedor pintunya dengan keras. Dia tidak peduli dengan bekas darah yang keluar dari hidungnya dan mengotori bajunya bagian depan.

"Phantom! Phantom! Apa kamu di dalam? Buka pintunya!" teriak Roys seraya terus menggedor pintu besi itu.

Tidak lama kemudian pintu itu terbuka. Seorang anak dengan topeng Sphinx dan kulit yang penuh bekas luka bakar berdiri di balik pintu itu.

"Phantom?" tanya Roys ragu dengan anak di depannya.

"Ya, ini aku. Kamu terluka? Kamu berdarah."

"Itu tidak penting sekarang, aku ingin meminta bantuanmu. Apa kamu bisa menemukan keberadaan Vant sekarang?" pinta Roys dengan gugup.

"Masuklah, aku perlu mempersiapkan sesuatu untuk melakukannya."

Roys menurutinya. Dia masuk ke dalam bungker itu. Bungker itu memiliki banyak sekali senjata yang dipajang. Roys duduk di sebuah sofa. Dia melihat Phantom sedang berbicara dengan seorang pria yang tidak asing. Dia adalah wali dari Phantom, seseorang yang melindunginya dari kejaran clan-nya, dan juga dia seorang yang melayani Regodnity.

[END] Libra Spin-Off : The Children of WonderTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang