Love With You GUS [Perjodohan]

chapter 1

بسم الله الرحمن الر حيم
..
{Jangan lupa Follow ya!!}

..
..
..
..
Selamat membca 📖
************************************

Hari yang di tunggu² telah tiba kini seorang laki-laki itu dgn gagahnya menaiki panggung di Aula yg dihadiri oleh pengusaha² dari berbagai daerah. Acara ini adalah acara pengangkatan CEO muda baru penerus atau pengganti kakeknya

"Assalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh, Selamat pagi, Salam sejahtera bagi kita semua, Syalom, Oom Swastiastu, Namo Buddhaya, Salam kebajikan," ucap CEO tersebut.

Salam tersebut seakan meneguhkan komitmen pria yang biasa disapa Gus ini untuk mewujudkan perusahaan yang dipimpinnya sebagai toleransi semua agama.

" berdirinya Al farezi Increment Group kami bisa bersosialisasi dgn perusahaan² lainya.
Demikian kiranya yang bisa saya sampaikan, kurang lebihnya saya mohon maaf jika ada salah kata yang terucap, dan atas perhatiannya saya ucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya. Akhir kata, saya ucapkan Wassalamu'alaikum Warohmatullahi Wabarokatuh" Tutur pria tersebut.

🍁🍁🍁
..
Al Farezi Increment Group

"Assalamualaikum"
"Assalamualaikum"ucap umi berulang

"Waalaikumussalam. Eh Afwan umi Adzril ga kedengaran soalnya lagi fokus" gumamnya dgn menyalimi uminya.

"Oalah gapapa nak lanjutin aja pekerjaanya umi kesini pengen ketemu kamu"

"Iya umi, umi duduk aja dulu ya umi,
Umi mau minum apa?" Tanyanya

"Air putih aja nak"

Adzril lalu meminta resepsionis untuk mengambilkan air untuk umi.

Beberapa menit kemudian resepsionis datang membawakan air putih untuk umi setelah itu pergi. Beberapa saat hening lalu..

" Mas Adzril" ucap umi

"Dalem umi"

"Anak umi udah umur berapa sekarang?" Tanya umi

"24 umi" jawabnya

"Udah cocok ni umurnya" goda umi

"Cocok apa umii?"tanyanya

"Masa Anak umi ga paham"

[Sebenarnya Adzril udah paham cuma sii Gus satu ini pura pura gak tau.eleh Gus² kasian uminya tuh pengen punya mantu perempuan]

"ga paham umii sayangkuu" katanya[boong dosa loh Gus]

"gini nak. Kan anak umii udah umur 24 nih" angguk Adzril "nah udah cocok jadi suami"

"Cocok sih cocok umi masalahnya calonnya belum ada"katanya

"Kalo itu mah tenang biar umi&Abi yg cariin atau cari sendiri yg menurutmu baik gimana"

"Terserah umi aja deh" pusing Adzril

"Lololo kok terserah umi. Kalo terserah umii berarti jika di jodohin sama anak temennya umi mas mau?" Ucap umi