basecamp

32 16 1
                                        


heloooo jangan lupa vote sama poloww yahh tengkyuu, btw ini chapter yang bener bener gajelas😭😭 maap yahh kalo ada yang kurang nyambung, TAPI SEMOGAA ADAA YANG SUKAAA YAAAA

heloooo jangan lupa vote sama poloww yahh tengkyuu, btw ini chapter yang bener bener gajelas😭😭 maap yahh kalo ada yang kurang nyambung, TAPI SEMOGAA ADAA YANG SUKAAA YAAAA

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

RAIN-

"apa? polisi? kau percaya ten bahwa mereka akan melaporkan kita ke polisi? hah lawak sekali mereka seperti tukang bajigur" ucap xionjun sangat kesal ke ade nya itu, apa-apaan mental yupi aja sok-sok an main lapor polisi?

"aku percaya, soal nya ku dengar-dengar ayah ning-ning itu polisi juga" jawab dari teman nya yang bernama hendery itu,"kalau begitu kita tidak usah melibat kan ning-ning," ucap winwin yang sedang minum cola dan di setujui oleh yang lain. "kita emang mau apakan si chenle itu?" tanya winwin,"bikin dia terluka" jawab xionjun dengan nada dingin nya

tanpa mereka sadari sedari tadi ada yang mendengarkan pembicaraan mereka

"serius itu mereka semua yang bicara?" ucap seseorang di balik telfon dengan nada amarah nya

"iya lah, apakah kau tidak percaya? aku sedari tadi mendengarkan ucapan mereka disini, dan mereka",

"jadi mau bagaimana?"

"kita lapor keps-"

"apa?" belum sempat orang itu melanjutkan pembicaraan nya tiba-tiba saja xionjun keluar untuk menemui siapa yang sedang mendengarkan ucapan mereka sedari tadi.

tanpa basa-basi xionjun langsung menyeret orang itu dan di ikat kaki dan tangan nya di dalam base camp. "siapa namamu?" tanya xionjun sambil manaruh kursi di depan lelaki itu. namun nihil lelaki itu tak mengubris pertanyaan dari xionjun

"JANGAN MEMBUAT KU MARAH! SIAPA NAMAMU SIALAN" xionjun yang kesal ucapan nya tidak di jawab langsung menendang badan lelaki itu,"apakah dengan ku memberi tahu namaku kau akan berhenti menggangu chenle?" ucap pria jangkung itu sambil menatap xionjun dengan tatapan dingin. "KAU SIAPA? TIDAK USAH IKUT CAMPUR URUSAN KITA!" lagi-lagi xionjun menjawab pertanyaan pria itu dengan nada marah dan ingin menendang perut pria itu lagi

belum sempat xionjun menendang pria itu tiba-tiba saja hendery membawa chenle ke basecamp nya, "a a-apaan i-ini?" ucap chenle dengan nada gemetar ketika ia melihat ada darah di tubuh pria itu.

"akhir nya jalang ku kembali hahaha, lele sayang kau kenal dia kan?" tanya xionjun sambil menjambak keras rambut chenle, "ahk! y-ya a-aku kenal, lepas ge!" jawab chenle sambil menahan sakit kerena rambut nya di jambak kencang oleh xionjun. "siapa nama nya hm?" xionjun mendekat kan badan nya ke arah chenle
"jisung" jawab chenle sambil menahan tangis nya

"ahh jisung ya?," xionjun tertawa mendengar nama itu, "senang bermain dengan mu sialan" xionjun membuka tali yang mengikat tangan dan kaki jisung dan xionjun langsung menghantam muka jisung hingga babak belur dan hidung jisung mengeluarkan darah yang sangat banyak. dengan reflek jisung kembali mengantam muka xionjun hingga babak belur, "BERANI NYA KAU" xionjun ingin membalas pukulan jisung namun chenle menghalangin nya, "AKH" alhasil dada chenle kena pukulan xionjun

The Rain JichenTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang