Ketika Pewaris Lisa Manoban secara tidak sengaja menonton MV Princess of KPOP yang tidak pernah dia dengar atau lihat sebelumnya. Lisa tercengang melihat betapa cantiknya KPOP PRINCESS. Karena perasaan asing yang perlu didefinisikan, Lisa menarik di...
aku sekarang berada di tengah rapat eksekutif bulanan kami ketika merasa ponsel ku bergetar. aku selalu memastikan untuk meletakkan ponsel dalam mode getar karena siapa tahu kenapa tidak? Haha Bercanda, hanya untuk memastikan aku tidak melewatkan sesuatu yang penting, terutama telepon atau pesan dari Jennie.
Aku mengambil ponselku di saku samping dan membukanya di bawah meja. aku duduk di sisi kanan daddy ku dan dengan semua dewan direksi. aku membaca pesannya dan aku agak kaget melihat Pesan dari stylist Jennie. Anne.
From: Crazy Anne Stylist
"Yah, Bos! Maaf untuk memberi tahu mu, tapi rambut acak-acakan / mantan anggota Boyband Inggris itu ada di sini untuk menonton latihan Jennie!"
From: Crazy Anne Stylist
"Bos, lihat dia mengincar wanitamu Jennie Kim"
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Anne mengirimkan teks ini kepadaku yang dilampirkan pada Foto
"What the hell!"
aku pikir membisikkannya tetapi Tidak, aku mengatakannya dengan keras. Orang-orang di dalam ruangan menatapku dengan curiga termasuk daddy ku. Aku melihat kembali pada mereka ketika daddymulai berbicara,
"Miss Manoban, apa ada sesuatu yang ingin kamu bagikan dengan kami atau ada sesuatu yang buruk dengan laporan Suppasit Jongcheveevat yang membuat mu mengutuk?" daddy berkata sambil menatapku, sedikit penasaran tapi aku bisa melihat sedikit kekecewaan dalam suaranya
aku melihat mereka dan meminta maaf atas apa yang telah ku katakan. aku tidak menjelaskan diri ku lebih jauh dan untungnya mereka tidak menggali lebih dalam.
Pertemuan berlanjut. aku tidak bisa mengendalikan rasa cemburu ku, aku mencoba latihan pernapasan tetapi tidak ada gunanya, aku mencoba berpikir lebih baik tetapi tidak berhasil. Keringat ku keluar dan merasa sangat panas dan merasa ingin muntah, aku mual.
daddy melirik ku dari waktu ke waktu, dia bisa merasakan bahwa aku mengalami masalah. Aku tidak bisa berkonsentrasi, pikiranku ada di London sekarang.
"Miss Manoban, what happened to you ?" daddy Terus berbicara dengan ku tetapi aku tidak bisa mendengarnya. aku tidak menyadari bahwa daddy mengakhiri rapat dan semua orang meninggalkan ruangan, kecuali aku dan daddy tentu saja.
"Lisa!!!" daddy berteriak padaku
aku mulai sadar karena nada yang berasal dari daddy ku . aku memandangnya dan aku dapat merasakan bahwa mata ku mulai mengeluarkan air mata karena penglihatan ku entah bagaimana kabur.
Tapi aku tidak akan menangis karena cemburu. Aku percaya Jennie. Aku percaya Jennie.
daddy mulai berbicara lagi kali ini dengan suara yang lebih lembut dan tenang, suaranya yang normal.
