THE HEIRESS AND THE KPOP PRINCES | JENLISA ADAPTATION✔️

70. LUCAS

Jennie dan Lisa membicarakan segalanya. Kontrak dan rencana mereka dan semuanya. Lisa juga menyebutkan pagi hari dia pergi tanpa memberi tahu mereka adalah saat dia menelepon teman Ku yang memiliki diler mobil. 

Temannya Matthias, adalah seorang pria Jerman yang kecanduan mobil dan balapan. Dia memiliki garasi sendiri. Lisa meminta bantuannya untuk memasang kamera tersembunyi di BMW baru Jennie untuk alasan keamanan dan mengganti kacanya menjadi antipeluru. Matthias hanya memiliki waktu yang terbatas karena dia akan kembali lagi ke Jerman untuk pameran mobil lainnya di München. Jadi dia membutuhkan Lisa untuk membawa mobil lebih awal dan salam. Dia benar-benar terburu-buru.

Lisa dan Jennie memutuskan untuk memeriksa kontrak proyek dan membaca naskahnya terlebih dahulu sebelum memutuskan.

|||

YG ENTERTAINMET

Jennie dan Lisa kini duduk di dalam kantor CEO bersama Manager.

"CEO Yang, Terima kasih telah memberi kami waktu untuk berbicara dengan Anda. Aku tahu kamu benar-benar orang yang sibuk" kata Lisa

"CEO Manoban, dengan senang hati saya akan selalu berbicara dengan Anda dan Jennie di sini. Anda selalu diterima di perusahaan kami." CEO Yang tersenyum dan menjawab.

"Jadi, mari kita bicara tentang kekhawatiran kita." Kata Lisa. Jennie hanya duduk di depannya menatap istrinya sambil berbicara. 

Jennie benar-benar kagum dengan cara Lisa menangani situasi saat ini, dia masih bisa merasakan kalau dia cemburu. tentang kemungkinan itu tetapi dia tahu bahwa dia akan menghormatinya apa pun keputusannya.

"Manajer KIM, bisakah Anda menyerahkan kepada kami salinan naskah dan kontraknya," kata CEO YANG.

Manajer Kim mengambil salinan dari amplop di tangannya dan memberikan salinannya pada Lisa, Jennie, Manajer, dan CEO . Butuh waktu bagi mereka untuk membaca dan meninjau naskahnya tetapi melihat wajah Lisa, jelas dia tidak menyukainya. 

Akan ada adegan ranjang singkat dan adegan ciuman dan membaca naskah membayangkan istrinya disentuh dan dicium oleh orang lain membawa api ke matanya dan kertas yang dipegangnya setengah kusut sekarang. Dia juga berkeringat karena marah tetapi masih berusaha menenangkan dirinya.

"Terima kasih untuk CEO Yang, Jennie dan saya akan meninjau kontrak dan memutuskan apa dia akan menandatangani proyek atau tidak. Terima kasih atas waktunya." Lisa berdiri dan menjabat tangan CEO YANG.

"Terima kasih CEO telah mengakomodasi kami. aku akan memberi tahu Manajer tentang keputusan ku. aku harap Anda tidak keberatan dengan penundaan ini," kata Jennie meminta maaf kepada CEO Yang

"Jennieyah, kamu seperti anakku. Lisa di sini adalah istri yang baik dan aku mengerti bagaimana perasaannya tentang hal ini. Sebenarnya aku mengharapkan kamu untuk benar-benar mengatakan TIDAK untuk proyek tersebut dan aku tidak akan menyalahkan mu. Jennie, pikirkan tentang apa yang akan membuatmu bahagia dan lakukan hal-hal yang tidak akan kamu sesali. kamu telah membuktikan diri di industri ini. Orang-orang mencintai mu apa pun yang kau lakukan. okay?" katanya dan menepuk pundak Jennie. Lisa dan Jennie tersenyum padanya dan membungkuk dan meninggalkan kantornya.

Pasangan itu pergi ke rumah mereka untuk membicarakannya.

"Kamu tahu aku mencintaimu dengan benar dan aku akan melakukan segalanya untuk membuatmu bahagia dan tersenyum di wajah cantik itu." Kata Lisa sambil membelai wajah Jennie

"Aku mengharapkan Tapi" Jennie memutar matanya yang membuat Lisa terkikik

"Buuuuuuut. Ya, ada tapi. Tapi aku tidak suka naskahnya, adegan ranjang, pokoknya tidak" kata Lisa dengan serius