Hii, ini chap 3 nya. Nama sub-babnya sengaja pake morse. Karena, ada hubungan sama alur ceritanya hehehehe. Ada yang hafal morse, gak? (Read till end!)
Jangan skip narasi, ya!
(Banyak narasi soalnya)
Hope you like it.
⚠️TW: HARSH WORDS, BULLYING, KEKERASAN!!⚠️
Happy reading !
**_**
"Baik, sekian presentasi dari kelompok kami. Jika ada kekurangan mohon dimaklumi. Jika ada kelebihan, jangan dikurangin." Final Chigiri untuk penutup dari presentasi mereka.
Tepuk tangan menghiasi kelas 11.1 setelah mendengar ucapan Chigiri.
"Ke pasar beli cumi," Timpal Reo dengan pantun, agar lebih meriah mungkin?
"CAKEP!" Seru siswa-siswi kelas itu.
Reo sedikit terkekeh sebelum melanjutkan pantunnya. "Tintanya hitam pekat"
"CAKEP!"
"Sekian presentasi dari kami, semoga bermanfaat."
Riuh tepuk tangan kembali menghiasi kelas, kali ini lebih meriah dari sebelumnya. Karena suara tepuk tangan itu sangat meriah, suaranya hampir bergema dan terdengar sampai ke kelas lain.
"Keren, Re!" Puji Isagi di sela-sela ia bertepuk tangan.
"Baik, silahkan duduk." Titah Arumi; Guru sejarah kelas ini.
Reo, Nagi, dan Chigiri pun menuruti titah dari guru sejarah mereka, duduk di tempatnya masing-masing.
"Besok, akan saya bacakan nilainya." Tambah Arumi sebelum melanjutkan membahas materi pelajaran sejarah tentang Kerajaan Maritim.
Chigiri yang duduk di depan Nagi, memiringkan badannya kebelakang dan mengacungkan jempol. "Nagi, lo hebat banget!" Pujinya. Yang dipuji membalas dengan senyuman simpul yang terukir di wajah manisnya.
Di depan sana, Reo, mendengar ucapan Chigiri yang memuji Nagi. Ingatan tentang dirinya salah memilih materi itu tiba-tiba terputar di otaknya. Ia kembali merasa kesal terhadap Nagi.
"Tch."
Reo mendecih, seolah meremehkan atau membantah pujian Chigiri, bahwa hanyalah dirinya yang hebat, dan bukan Nagi.
Reo menatap Nagi lamat-lamat. Sekarang ini, dirinya rela tak memperhatikan penjelasan Arumi untuk mendengarkan percakapan Chigiri dan Nagi.
Arumi yang menyadari Reo sedang tak memperhatikan papan tulis, segera menegurnya. "Reo, hadap depan." Titahnya.
Reo yang sedang menatap Nagi lamat-lamat, terkejut karena suara Arumi yang menyuruhnya untuk menghadap ke depan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Number One?
Fiksi PenggemarStart : 2 Juli 2023 End : ? Warning before reading ⚠️ >> Kata kata kasar >> Reonagi bxb, jangan salpak >> NSFVV + spicy things. >> Kekerasan >> Bullying >> Typo >> Kesalahan tanda baca atau diksi >> Broken english. >> Unmature. >> Ga suka? gausah h...
