SELAMAT TIDUR ARYA

masa lalu

Setelah makan mereka masuk di kamar masing masing sementara Arya cuman duduk di ruang keluarga sambil nonton indosiar yang menampilkan drama suara hati nenek 🗿🗿 sorry
Arya kini sedang melamun

'kapan yah mereka menyayangi aku padahal kan oma meninggal karna takdir bukan salah aku'menolok Arya dalam hati

Flashback on

17 tahun yang lalu melinda sedang mondar mandir dengan gelisah menunggu sang suami

Dirga pun sudah pulang dan cepat² melinda berlari kecil ke arah sang suami

"ada apa sayng" tanya Dirga

"mas.. Hiks aku hamil"jawab Melinda dengan isakan kecilnya
Dirga yang mendengar itupun sontak terkejut

"apa? Gugurkan anak itu melinda sudah cukup si kembar anak kita si kembar pun masih bayi masa mereka hanya berpaut 1tahun?!!"ucap Dirga dengan lantang

"ma-mas? Iya aku akan gugurkan anak ini"

"APA YANG KALIAN KATAKAN?, INGIN MENGUGURKAN CUCU MAMA, AP KALIAN GAK PUNYA OTAK"ucap seorang wanita parubaya yang datang dari pintu

"ibu"lirih melinda

"maaf ibu"kata dirga

"jangan kau gugurkan anak itu kalau tidak ibu akan benci kalian seumur hidup"kata wanita tua itu karina karina lensia ibu dari mona dan mertua dari dirga

"iya ibu"jawab mereka serempak

Beberapa bulan kemudian

Bayi yang dikandung melinda sudah lahir

Oma karina dan suaminya opa jaxson sedang dijalan menuju rumah sakit yang detempaki melinda melahirkan saat itu hari sudah malam hujan turun begitu derasnya jalanan pun licin

CITTT

Mobil yang dikendarai oma karina dan opa jaxson tergelincir

BRAKK!!

Suara dentuman yang sangat keras itu terdapat pada mobil yang mereka kendarai di tengah ambang kesadaran opa jaxson melihat istrinya yang sudah memejamkan matanya dengan darah di keningnya dan luka-luka yang cukup parah dibadannya

"sa-sayang"ucap lirih opa jaxson dan akhirnya pingsan

Orang-orang datang berkumpul salah satu warga sudah menelfon ambulans mereka berdua sudah dilarikan dirumah sakit terdekat

Ditempat lain melinda dan dirga sedang berbicara

Tililililit

Tililililit

Bunyi telfon terdapat dari saku dirga ia pun mengangkat telfon dari bendah pipi tersebut

"halo?"sapa dirga

"halo atas nama dirgantara?,orang tua istri anda mengalami kecelakaan harap anda datang kesini secepatnya"dirga yang mendengar ucapan sang dokterpun terkejut

"baik saya akan kesana secepatnya"jawab dirga

Tut

Telfon pun tertutup

"siapa mas"tanya melinda

"sayang ibu dan ayah kecelakaan"jawab dirga lirih sontak membuat melinda terkejut mendengarnya apa orang tuanya kecelakaan? Dirga yang melihat istrinya shock pun mendekap istri nya hangat melinda meracau di pelukan dirga sambil meraung raung

"mas ayo kita ke ibu ayah mas hiks.."kata melinda

"ayo sayang kamu juga sudah membaik biarkan bayi sialan itu ditinggal disini biar maid yang ambil"jawab dirga menekan kata 'bayi sialan'

Merekapun berangkat menuju rumah sakit 'PARA JOMBLO' mereka masuk dengan tergesa gesa ia pun sudah sampai di ruang ICU

Citt

Pintu ruang icu terbuka menampilkan dokter yang benama tag ANDRE

"dengan keluarga pasien?" tanya dokter Andre

"iya dok kami keluarga nya"jawab Andre

"begini ibu Karina mengalami pembenturan di kepala yang sangat keras,dan pak Jaxson hanya mengalami luka luka serius tapi sudah diobati pasien sudah sadar kalian bisa menemuinya sekarang"

"baik dok"jawab mereka

Melinda dan dirga pun masuk ke ruangan serba putih tersebut di sana oma dan opa terbaring lemah di atas brankar pesakitan tersebut

"i-ibu"lirih Melinda,oma melihat melinda berjalan mendekati nya

"me-mel-linda"ucap oma terbata bata

"ibu jangan tinggalin Melinda"

"linda ibu mohon yang terakhirkalinya tolong jaga anak itu atas perintah ibu dia anak yang tak berdosa mona"lirih oma

"iya ibu,tapi ibu jangan tinggalin linda"jawab Melinda yang masih mengeluarkan air matanya

"ibu su-sudah tak tahan-han"raungan linda semakin keras karena melihat ibu yang melahirkannya terpejam sempurna

Flasback off

"coba waktu dulu bunda gak ngelahirin aku pasti keluarga ini damai-damai aja,aku emang anak pembawa sial ehh enggak deh semua anak itu bukan pembawa sial tapi pembawa berkah aiss aku bodoh"menolog alrya sendiri

Masih dengan bab pendek tapi di bab selanjutnya ceritanya panjang kok

Jan lupa vote syng mksh umachh

WARNING!! BANYAK TYPO BERTEBARAN!!