⚠⚠⚠SEBELUM BACA WAJIB FOLLOW AKUN INI DULU⚠⚠⚠
⚔⚠JANGAN LUPA VOTE DAN KOMEN SEBANYAK BANYAK NYA!!⚠⚔
THE ANGELS SERIES II
AFTER THE DEATH OF A QUEEN
Adalah kisah perjalanan mereka semua untuk menstabilkan kekuasaan yang di tinggalkan oleh wanita heba...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Acara sudah hampir selesai, mengingat hampir menginjak pukul 12 malam banyak orang yang mulai meninggalkan aula hotel tempat acara setelah berpamitan dengan tn.zevallo dan grace.
Termasuk dengan johnny yang memang datang sebagai perwakilan BLD COMPANY, laki laki jangkung itu berjalan ke arah grace dan teman teman nya lalu membungkuk hormat.
"selamat malam nona, dan selamat atas sukses nya acara mu malam ini nona." ucap johnny mengubah nama panggilan grace.
"Kalo begitu aku pamit untuk pulang dulu, ada banyak hal yang harus aku urus besok pagi." ucap johnny yang langsung di angguki oleh grace.
"Hati hati di jalan, terima kasih telah datang."
Johnny mengangguk, membungkuk hormat ke arah keyla dkk lalu perlahan mulai berjalan pergi dari sana untuk segera pulang.
"Aku juga ingin pulang, ada berkas penting yang harus aku kerjakan besok." celetuk asya membuat keyla dkk menatap nya. Kecuali keyla yang tengah duduk menumpukan kepala nya ke tangan yang ada di atas meja di samping alex. Ntah ada apa dengan diri nya itu.
"Kali begitu pulang lah, mungkin aku akan ke mansion keluarga ku hari ini." jawab grace, meletakkan wine di atas meja sambil mengangguk setuju. "Hati hati di jalan, tuan rey tolong jaga sahabat ku, jika dia gores aku akan minta pertanggung jawaban mu." ucap grace sebagai bentuk peringatan.
"Iya grace, aku akan menjaga asya." jawab rey penuh anggukan.
"Kalo begitu permisi, selamat malam semua nya." pamit rey lagi, menggandeng tangan asya untuk pergi dari sini, sebelum pergi asya sempat melambaikan tangan nya ke arah sahabat nya yang juga di balas oleh sahabat nya.
Carlin menatap sekeliling nya yang mulai tampak sepi, hanya tinggal beberapa orang yang tampak masih asik berbincang. Vano yang melihat gerak-gerik carlin itu dengan cepat menyenggol lengan carlin dengan pelan.
"Ada apa?" tanya vano.
"Lelah" bisik carlin.
"Pulang saja?" tanya vano yang di angguki oleh carlin dengan ragu.
"Yasudah pamit dulu okey" carlin mengangguk merespon ucapan vano. Jujur saja dia juga sudah merasa lelah, seluruh tubuh nya terasa pegal dan ingin beristirahat cepat.
Vano menatap grace yang berdiri tak jauh dari nya, menarik nafas nya sejenak lalu berkata. "Grace abang juga ingin pulang bersama carlin, dia tampak lelah." ucap vano yang langsung membuat grace menatap nya.
"Oh? Iya tidak pa pa." jawab grace sambil menatap carlin. "Acara juga sudah selesai, kalian pulang lah.dan beristirahat." ucap grace dengan nada rendah.
"Benar? Kau bagaimana?" tanya jessi yang sepertinya diam diam mendengar pembicaraan antara vano dan grace tadi.
"Aku bisa sama bang revan kak, lagi pula aku mungkin akan pulang ke mansion keluarga bersama alicia nanti." jawab grace memberi pengertian.
