DIRTY RELATIONSHIP [Repost] | 18+

One : First Kiss

           Selain atap sekolah, gudang olaraga adalah tempat Jiyeon dan Jungkook berkeluh kesah dan menghabiskan waktu bersama—dalam artian lain. Seperti hari ini, Jiyeon sedang sangat kesal melihat Jingoo dan Jieun semakin dekat. Kecewa dan sakit hati hanya bisa dia pendam sendiri dan hanya Jungkook tempatnya berkelu-kesah.

"Apa bagusnya sih Bu Jieun? Padahal aku lebih cantik dan imut darinya. Hanya modal wajah kalem apa hebatnya?" Dumel Jiyeon, tak merasa sungkan merendahkan Jieun di hadapan Jungkook yang notabene pemuja wanita itu.

"Oy—kau jangan terang-terangan menghina  Bu Jieun begitu." Sarkas Jungkook.

"I don’t care, Kook. Aku sedang emosi tahu." Jiyeon ingin menangis tapi dia tahan, hatinya sedang sangat kalut, moodnya pun berasa pada level paling buruk. "Rasanya aku ingin keluar saja dari sekolah ini."

"Jadi kau mau menyerah?" Tanya Jungkook menatap Jiyeon serius.

"Never."

"Tck, lalu?"

Jiyeon diam membisu tidak mengerti dengan jalan pikirannya, dia menoleh menatap Jungkook yang duduk membelakanginya. Entah dapat dorongan dari mana gadis itu tiba-tiba memeluk Jungkook dari belakang.
Jungkook terkejut.

"Kau mengagetkanku tahu, kau kenapa? Kesepian?" Gumam Jungkook.

"Memangnya kau tidak kesepian apa?"

"Kesepian sih, sedikit—” Jungkook merasa aneh ketika dada Jiyeon menyentuh menyentuh punggungnya, Jungkook lelaki normal yang hormonnya sedang meledak-ledak, jadi jangan salahkan pikiran liarnya. punggungnya. "Btw—dadamu menekan punggungku, loh."

Bugh'

Jiyeon mukul kepala Jungkook, bisa-bisanya lelaki itu bicara seperti itu padanya. " Tidak usah di perjelas, bodoh." Jungkook hanya menatap Jiyeon dalam membuat gadis itu salah tingkah sendiri. “Kenapa?”

Bruk'

Jungkook merebahkan tubuh Jiyeon ke atas matras, lalu menindih gadis itu dalam kuasanya. Tentu saja hal itu membuat Jiyeon gugup setengah mati.

"Kenapa tidak mencoba menganggapku sebagai Pak Jingoo." Lirih Jungkook dengan sorot mata penuh hasrat.

"Hah?"

Jiyeon masih mencerna maksud kata-kata Jungkook, sampai pada akhirnya tanpa dia sadari Jungkook telah menyatukan bibir mereka berdua. Jiyeon sangat terkejut tapi juga tidak berdaya dan ikut menikmati, ini adalah ciuman pertamanya. Dan sialnya justru berakhir dengan Jungkook, lelaki yang baru dia kenal namun sudah membuat dia begitu nyaman.

"Apa maksudmu?" Heran Jiyeon.

"Kau anggap saja aku ini Pak Jingoo, kau bebas mau melakukan apa padaku."

"Kau tidak ada mirip-miripnya dengan Goo Oppa."

"Dasar gadis bodoh, aku bahkan jauh lebih tampan darinya."

Jiyeon diam sembari berpikir keras. "Kau mau jadi pengganti Goo Oppa demi aku?"

"Iya, kau pun begitu. Kau jadi pengganti Jieun, Noona." Jiyeon meringis mendengar Jungkook memanggil guru musik mereka dengan sebutan noona.

“Apa dia Serius? Apa tidak apa-apa kami seperti ini? Jadi, kami saling memanfaatkan?” Jiyeon membatin. “Tapi, Jungkook kan tidak ada rasa padaku jadi semua akan baik-naik saja, toh dia juga hanya menganggapku sebagai Bu Jieun.”

"Tutup matamu!" Titah Jungkook kemudian. Jiyeon menurut, dia menutup matanya, Jungkook mulai menyatukan bibir mereka lagi, kali ini lebih intens dari sebelumnya.

Jiyeon benar-benar membayangkan jika yang saat ini mencium  dirinya adalah Jingoo, begitupun dengan Jungkook yang membayangkan Jieun.

"Sebentar Bu Lee!" Terdengar suara di luar sana, Jungkook refleks berhenti dari aktivitasnya. Dia mengintip dari balik jendela dan nampak Jingoo dan Jieun baru saja selesai buang sampah bersama.

"Ada kotoran." Jingoo membersihkan bahu Jieun yang kotor penuh perhatian, tentu saja Jieun tersanjung karenanya.

"Terima kasih Pak Yeo." Mereka saling senyum lalu pergi dari sana, Jungkook duduk kembali di samping  Jiyeon yang tengah merapikan pakaiannya.

"Aku rasa hari ini cukup—" Jungkook merasa tidak enak pada Jiyeon. "Seterusnya, apa kau masih mau melakukan hal seperti ini? Atau kau mau berhenti?"

Tak menjawab, Jiyeon justru meninggalkan Jungkook begitu saja, gadis itu masih shock dengan kelakukannya sendiri beberapa saat yang lalu. Jungkook hanya menatap kepergian Jiyeon dengan perasaan campur aduk.

To be continue...
Vote dan spam komen kalau mau double update.