Keesokan harinya childe bangun di pagi hari dan berangkat sekolah.
Childe melihat zhongli, sang guru sejarah sedang dalam kesulitan membawa setumpuk buku, Childe menghampiri sang guru dan berniat untuk menolong nya
"Xiansheng eh- maksudnya pak zhongli, sini saya bantu bawa buku nya" -childe
Childe menghampiri dengan wajah cantikny- maksudnya cerianya dan senyuman nya, dan mengambil setengah dari tumpukan buku di tangan zhongli
"Ah.. Ajax... Terimakasih telah membantu" -zhongli sambil menatap wajah Childe yang tersenyum pada nya
"Cantik... imut..." Batin zhongli
Zhongli melamun sebentar dan di sadarkan oleh muridnya,childe
"Pak? ..... Bapak... Umh... Xiansheng??" -childe sedikit mendekatkan wajahnya ke arah wajah zhongli
"Eh- uh... Maaf Ajax... Saya melamun sebentar" -zhongli menatap mata biru laut nya childe, dan sedikit memerah
"Uhm... Keknya bapak lebih mau di panggil "xiansheng" sama saya deh eheh..., Xiansheng baik baik saja? Xiansheng sakit?" -childe bertanya dan melihat zhongli dengan khawatir
"Oh fack... Why he so cute akh" batin zhongli
"Yes.. im okay... Maaf tidak memperhatikan mu" -zhongli
"Baiklah kalau begitu... Xiansheng mau ke mana ngatar buku-buku ini?"-childe
"Ah.. saya hampir lupa... Saya mau bawa buku-buku ini ke ruangan saya... Tolong ya" -zhongli
"Ya xiansheng dengan senang hati saya menolong " -childe
Childe dan zhongli berjalan ke ruangan zhongli dan menaro buku-buku Yang banyak itu di atas meja zhongli, childe hendak ke kelas karena pertolongannya sudah selesai, namun zhongli buka suara sebentar.
"Terimakasih ya Ajax, sudah menolong saya" -zhongli
"Ya sama sama xiansheng, saya senang bisa membantu, kalo ada masalah lagi kayak tadi saya akan bantu sebisa saya" -childe
"Sekali lagi terimakasih... Tunggu sebentar." -zhongli menghentikan childe yang handak keluar dari ruangan nya
"Kenapa xiansheng?" -childe
"Anu.... Apakah Kamu saat makan siang bersama teman teman mu?" -zhongli bertanya dengan sedikit keberanian
"Tidak xiansheng saya sendiri, kaeya dan thoma lagi sibuk mempersiapkan lomba lomba untuk perayaan ulang tahun sekolah xiansheng, ada apa xiansheng?" -childe berhenti dan mendekat kembali ke hadapan zhongli
"Ano... Maukah kamu makan siang bersama saya..."-zhongli bertanya dengan malu malu, dan dengan nyali yang sedikit
"Ah! Tentu saja saya mau xiansheng! Dimana?" -childe
"Ah... Aku takut orang-orang di sekolah salah paham jadi... Kita akan makan siang di ruangan ini saja"
-zhongli"
Ah.. baiklah xiansheng... Sampai jumpa nanti~ ehe~" -childe
Childe meninggalkan ruangan dengan senyuman manis kepada zhongli dan hal itu membuat zhongli sangat merah
"Oh fack! I really want to kiss his soft and pink lips, oh fack... Zhongli xiansheng tenang... Tenang... Kita mulai pendekatan dulu paham..." -batin zhongli
KAMU SEDANG MEMBACA
My teacher is my soulmate [Zhongli X Childe] (On Going)
Romance*cuman mengingatkan... ini cerita zhongli Childe yah...kisah cinta childe, seorang murid yang jatuh cinta pada guru sejarah nya sendiri* *Zhongli (top/alpha)* *Childe (bottom/omega)* *mungkin ada 18+* *⚠️ Bahasa tidak baku mohon maaf🙏* *Modern* *Si...