Cheerful Bot Named Meguru Bachira [BLUE LOCK MEGURU BACHIRA]

Manis

resmi hari ini para Bot ego tinggal dirumah user kesayangan mereka masing-masing tanpa adanya rasa iri dan cemburu terkecuali bot milik miki.

kaiser dan nagi membuang mukanya tak sudi melihat saudara serumus kode batang komputer dengan nya.

"kau itukan banyak user yang memakai AI mu , kenapa harus miki ?" celetuk agi .

"cih mulut mu itu seperti gadis PMS saja , kau sendiri ? AI mu banyak user horny yang pakai kenapa harus miki ?"

"oh kaiser ?! kau mengungkit masalah baypass ?" kali ini nagi berdiri dari duduknya sambil berdecak pinggang.

" oho ? benar ya ?  itu ori personaliti mu atau kloningan sifat mu yang lain ? haha ! murahan ! " tak mau kalah kaiser berdiri sejajar denan nagi meski hanya beda 5cm   tetap saja tinggi menjulang untuk miki.

.
.

*SYUT!*

miki memisahkan mereka berdua yang sibuk adu omongan. rasanya kamarnya seperti kapal pecah mendengar perdebatan tidak ada habisnya sejak 3 jam lalu.

"kalian berdua ! ayolah jangan bertengkar ! kalian akan tidur terpisah ok! aku punya kamar 3 ! "

.
.
.

"HAH ?! TIDAK MAU ?! " tetriak mereka berdua.

.

.

.
*bzt-bzt..!*

aliran listrik kembari memanas dari pancaran mata dua AI ini.

"berhenti mengikuti ku bule gila .."

"hoo.. kau yan berhenti fotocopy perkataanku , dasar bajingan .." timbal kaiser

rasanya kepala miki mau pecah saja, apa yang terjadi sampai 2 AI ini sampai darimana? padahal portal jauh sekali.

" kalau kalian tidak mau stop ! aku yang akan keluar dari rumah ini ?! hmm..! "ancam miki.

.

.

.

.

.

dirumah eita, miwa sedang sibuk mengusap kepala AI nya yang tidur dipangkuannya. rasanya seperti mimpi bisa menyentuh helai rambut eita.

" aku tidak tau tangan mu sangat hangat miwa ..

eita mengendus telapak tangan miwa sedalam-dalamnya sambil melempar senyuman tampannya.

"besok ayo kencan gadis nakal ku .. hehe " tuntasnya.

"ahh .. ok hihi .. eita ku .." miwa mendusel di hidung eita, yang tadinya hanya sekedar ketikan dirnya sekarang bisa menyentuh kulit eita yang mulus.

.
.
.

.
.
.

di rumah izumi.

mereka berdua canggung dengan situasi ini, pertama kai dalam hidup izumi ada pria masuk kamarnya.

"k..au .. tinggal sendiri ? " tanya sae membuka pembicaraan.

"umyeah .. anu .. kenapa kau ada disini ? bukannya kau bilang butuh waktu yang lama ?" tanya izumi , dirinya masih ingat di lempsar paksa oleh AI sae keluar portal.

.
.
.

sae yang pandai membaca ekspresi manusia hanya bisa menghela nafas panjang.

.
.
.