The handler

35 6 5
                                    

𝑯𝒂𝒊 𝒈𝒖𝒚𝒔! 𝑲𝒂𝒍𝒊𝒂𝒏 𝒌𝒂𝒏𝒈𝒆𝒏 𝒂𝒖𝒕𝒉𝒐𝒓 𝒈𝒂?

𝑪𝒆𝒓𝒊𝒕𝒂 𝒊𝒏𝒊 𝒌𝒆𝒎𝒂𝒓𝒊𝒏 𝒔𝒆𝒎𝒑𝒂𝒕 𝒂𝒖𝒕𝒉𝒐𝒓 𝒖𝒏 𝒑𝒖𝒃𝒍𝒊𝒄.

𝑲𝒂𝒓𝒆𝒏𝒂 𝒂𝒅𝒂 𝒚𝒂𝒏𝒈 𝒏𝒈𝒂𝒏𝒄𝒆𝒎, 𝒕𝒆𝒓𝒏𝒚𝒂𝒕𝒂 𝒔𝒆𝒕𝒆𝒍𝒂𝒉 𝒅𝒊𝒔𝒆𝒍𝒊𝒅𝒊𝒌𝒊 𝒍𝒆𝒃𝒊𝒉 𝒍𝒂𝒏𝒋𝒖𝒕
𝑷𝒆𝒍𝒂𝒌𝒖 𝒏𝒚𝒂 𝒕𝒖𝒉 𝒔𝒂𝒖𝒅𝒂𝒓𝒂 𝒂𝒖𝒕𝒉𝒐𝒓 𝒚𝒂𝒏𝒈 𝒃𝒆𝒏𝒄𝒊 𝒔𝒂𝒎𝒂 𝒌𝒆𝒍𝒖𝒂𝒓𝒈𝒂 𝒂𝒖𝒕𝒉𝒐𝒓 𝒔𝒆𝒏𝒅𝒊𝒓𝒊.

𝑱𝒂𝒅𝒊, 𝒔𝒌𝒓𝒈 𝒂𝒖𝒕𝒉𝒐𝒓 𝒃𝒂𝒌𝒂𝒍 𝒖𝒑 𝒍𝒂𝒈𝒊 𝒅𝒊 𝒄𝒆𝒓𝒊𝒕𝒂 𝒔𝒂𝒕𝒖 𝒊𝒏𝒊.

𝑱𝒂𝒏𝒈𝒂𝒏 𝒍𝒖𝒑𝒂 𝒗𝒐𝒕𝒆 𝒚𝒂.

𝑫𝒂𝒏 𝒋𝒂𝒏𝒈𝒂𝒏 𝒍𝒖𝒑𝒂 𝒖𝒏𝒕𝒖𝒌 𝒇𝒐𝒍𝒍𝒐𝒘 𝒂𝒖𝒕𝒉𝒐𝒓 𝒋𝒖𝒈𝒂 𝒃𝒊𝒂𝒓 𝒎𝒂𝒌𝒊𝒏
𝑺𝒆𝒎𝒂𝒏𝒈𝒂𝒕🔛🔥

𝑶𝒌𝒆 𝒎𝒂𝒓𝒊 𝒌𝒊𝒕𝒂 𝒎𝒖𝒍𝒂𝒊!!

Sesampainya di rumah, keishia langsung di ajak masuk ke kamar.

Aidan Dan lowiek memeluk nya dengan erat.

"Mama! We miss you so much!" Pekik lowiek dan Aidan bersamaan

Keishia membalas pelukan itu "mama juga kangen kalian" ucap nya

Andrija yang melihat itu pun tersenyum senang, wajah gadis yang pernah ia sebut 'mommy' kini kembali.

Meski ada luka di pipi nya.

"Keishia? Sini mama obatin luka kamu" panggil ningning

Keishia mengangguk, ia melepaskan pelukan itu dan beralih duduk di samping ningning

Ningning mengobati lukanya dengan perlahan, takut keishia merasa sakit.

Padahal, kalau luka pasti rasanya akan sakit.


.



















"Nah sudah selesai, kamu kemana aja nak?? Kita semua khawatir sama kamu"

"Maaf ma, The three of them brought me to the old house behind the Vladislav Ribnikar school"

"Kamu diapain aja sama mereka? Sini bilang sama Aku" ucap Kosta yang langsung duduk disamping keishia

Keishia menggeleng, "They don't do anything but this" tunjuk nya pada luka di pipi nya itu.

Kosta menyentuh luka itu dengan pelan

"Maaf ya, Aku lalai dalam menjagamu. I should have been by your side all the time. And I shouldn't have let Valencia be present  yesterday"

"It's ok"

Lowiek dan Aidan duduk di lantai, menatap ibu mereka yang nampak jauh lebih berbeda dari sebelumnya

𝑅𝑒𝑚𝑒𝑚𝑏𝑒𝑟 𝑚𝑒? 𝑆3 [ 𝐸𝑑𝑖𝑡𝑖𝑜𝑛 : 𝑃𝑠𝑦𝑐ℎ𝑜 𝑓𝑎𝑚𝑖𝑙𝑦]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang