[Happy reading]
Setelah keluar dari ruangan Arkan tadi Nara itu kemudian pergi untuk menemui kembali teman teman nya yang masih berada di kantin fakultas kedokteran ini.
"Eh bebep Nara gue dah balik niw." Kata ghibran saat menyadari Nara yang sudah berada di antara mereka.
"Gue cape ghib,jangan ajak gue bercanda dulu." Ucap Nara yang langsung duduk di kursi dan menelungkup kan Kepala nya di atas meja.
"Lah lo kenapa?" Tanya Elsa kepada teman nya ini.
"Ada problem sedikit." Jawab Nara kemudian ia menaikkan kepala nya,ia sengaja tidak memberi tahu apa yang terjadi tadi pada teman teman nya ini.
"Lo gpp kan Nar?" Tanya bara karena tak yakin oleh teman nya.
"Gue ga papa."
"Eh Nar Lo udah liat dosen pembimbing skripsi Lo belum?" Tanya kerlia itu.
"Belum si,emng liat nya di mana?"
"Di Mading." Jawab bara yang mendapat kan anggukan dari semua nya.
"Yaudah gas kita liat." Ucap Elsa itu yang lagi lagi mendapatkan anggukan dari semua.
Kemudian mereka berdiri dan berjalan bersama melewati koridor fakultas kedokteran dengan santai sama seperti biasa nya banyak sekali yang menatap mereka dengan berbagai macam tatapan.
Siapa si yang ga kenal annara dkk wkwk
"Haii annara." Sapa teman seangkatan Nara yang berpapasan dengan nya.
"Eh haii." Jawab Nara di sertai dengan senyuman milik nya.
"Haii kak Nara." Sapa dari adik tingkat itu yang membuat teman teman Nara mendelik.
"Haii juga." Balas Nara lagi tak lupa pula dengan memberikan senyuman milik nya.
"Anjing,kok gue ga di sapa si." Ucap ghibran dengan tak habis pikir.
"Nyadar dong." Celetuk Dhira dengan santai sembari menyenderkan badan nya ke dinding.
"lo cantik lo punya kuasa wirr." Kata kerlia yang di angguki oleh ghibran.
"Nah tumben otak lo bener ker." Jawab Elsa yang membuat kerlia melotot kan mata nya.
"enak aja lo Bambang,gue selama ini bener keles." Sewot kerlia itu yang tak terima.
"Bukan bener tapi miring."
"Bomat lah el bomat,cape gue."
"gc." Celetuk bara dan kemudian berjalan menuju ke arah Mading yang sudah di penuhi oleh mahasiswa maupun mahasiswa di kampus ini.
"Misi misi gue dulu." Ucap ghibran yang membuat mereka memundur kan bada nya.
"Gue sama Bu Fani dong ah fiks enak banget." Ucap ghibran dengan riang.
"Gue sama pak sum btw." Sombong Elsa itu.
"Gue sama Bu Eka." Ucap bara yang kemudian keluar dari kerumunan di sana di ikuti oleh semua nya.
"Gue sama Buk glora guru Ter kece woii." Ucap kerlia yang sudah keluar dari kerumunan.
"Lo berdua sama siapa,diem diem Bae."
KAMU SEDANG MEMBACA
CINTA PERTAMA SANG DOSEN KILLER
Fiksi RemajaJANGAN LUPA FOLLOW TERLEBIH DAHULU SEBELUM MEMBACA! Cerita ini menceritakan tentang seorang pria muda kaya raya memiliki otak pintar dan memiliki wajah yang sangat tampan yang jatuh cinta pada pandangan pertama yang ia temui di sebuah pusat perbelan...