[1] Aku Menikah dengan Second Male Lead Setelah Bereinkarnasi

BAB 23 : Tidak Ada Jejak Laki - Laki

Xia Zimu membawa pulang Satsuma, menyimpan makanan anjing dan beberapa perlengkapan anjing, dan memandikannya.

Baru saja akan memotong rambut Satsuma, bel pintu berbunyi.

Dia meletakkan pengering rambut dan pergi untuk membuka pintu.

Melihat orang-orang di luar pintu, Xia Zimu mengepalkan pegangan dan memblokir pintu, "Mengapa kamu ada di sini?"

Wajah Gu Huaixi dingin, udara di sekitarnya tampak membeku menjadi es, "Sebelum perceraian, kamu bersama pria bernama Lu Jinghao itu?"

Dalam perjalanan ke sini, dia meminta Yang Fan untuk mencari berita.

Berita itu hanya diposting di pencarian trending kurang dari sepuluh menit sebelum ditarik, sangat mungkin seseorang memiliki hati nurani yang bersalah.

Dan orang dengan hati nurani yang bersalah, tidak peduli apa yang dia pikirkan, itu hanya bisa menjadi Xia Zimu.

Sulit dipercaya bahwa Xia Zimu akan mengambil inisiatif untuk meminta cerai, dan dia baru saja bercerai hari ini, dan orang yang bermarga Lu sedang menunggunya di gerbang Biro Urusan Sipil.

Jika dia dan Jinghao Lu sudah lama bertemu, maka semuanya akan masuk akal.

Tapi semua ini hanya spekulasi saat ini, tidak ada bukti konklusif, jadi dia hanya bisa datang ke sini untuk memverifikasinya sendiri.

Jika semuanya benar...

Jika semuanya benar, dia tidak akan pernah membiarkan yang bermarga Lu itu pergi!

“Jarang, Tuan Muda Gu tidak marah padaku begitu dia muncul.”

Xia Zimu memujinya dengan eksentrik, dan kemudian berkata, “Berita itu palsu, semua foto itu diam-diam diambil malam itu dalam kegelapan. Malam itu Anda seharusnya memverifikasi masalah ini, tidak ada yang terjadi antara saya dan dia."

Wajah halusnya cerah dan terbuka, tanpa sedikitpun kebohongan.

Gu Huaixi menatapnya sebentar, seolah mempertimbangkan keaslian kata-katanya.

Xia Zimu hendak membiarkannya pergi ketika dia tiba-tiba mendorong pintu dengan paksa dan berjalan ke apartemen.

Dia tidak pernah memiliki kebiasaan meminta nasihat padanya.

Xia Zimu sedikit tidak puas, "Tuan Muda Gu, tidakkah ada yang memberitahumu bahwa sangat tidak sopan untuk masuk ke rumah seorang wanita lajang?"

"Kita tinggal bersama selama setahun, kamu masih peduli tentang ini?"

"Itu dulu, dan sekarang kita telah bercerai."

Gu Huaixi tampak tidak senang, dan bukannya berdebat dengannya, dia dengan hati-hati mengamati tempat tinggalnya.

Sebuah apartemen biasa dengan luas lebih dari 100 meter persegi, dekorasinya sangat sederhana.

Meskipun tidak lusuh, itu bukan bintang setengah lebih buruk dari keluarga Gu.

Nadanya agak menghina, "Kamu tinggal di tempat seperti ini?"

Bukannya Xia Zimu tidak punya uang untuk menyewa rumah yang lebih baik, hanya saja itu paling dekat dengan rumah sakit tempat tinggal Xia Zhengguo, jadi dia memilih tempat ini.

Dia tidak menjelaskan kepadanya, tetapi masih berdiri di dekat pintu, "Tuan Muda Gu, jika Anda datang ke sini karena Anda ingin saya memarahi Anda, silakan pergi sekarang."

Gu Huaixi meliriknya, tanpa mengucapkan sepatah kata pun, dan berjalan mengelilingi ruangan.

Sikat gigi, sandal, dan pakaian yang tergantung di balkon semuanya milik Xia Zimu.