Oikawa Sibling

13 | o i k a w a s i b l i n g

"Bodo adek mau tidur di rumah bang Iwa!!"

"Yaudah sana!!"

"Oke!!"

*brakk

Malam itu, Iwaizumi hanya memandang datar halaman rumah kediaman Oikawa dari balkon kamarnya di mana di sana berdiri Oikawa dan (name) yang tengah berdebat entah tentang apa.

Dan saat mendengar (name) akan menginap di rumahnya, diapun bergegas turun kebawah untuk menyambut adik kesayangannya,

"Bang Iwa"

Dan tepat setelah Iwaizumi membukakan pintu, (name) sudah ada di sana dengan keadan yang agak mengejutkan Iwaizumi, wajah lelah penuh air mata.

"L-loh lo kenapa?"

"Huuwaaa Mas Tooru hiks, Mas Tooru udah keterlaluan" adu (name)

Iwaizumi hanya terdiam, membawa (name) dalam dekapannya dan mencoba menenangkannya.

Saat di rasa sudah tenang, Iwaizumupun mencoba mengajaknya bicara. Dan di sinilah mereka di kamar Iwaizumi,

"Mas Tooru.. Mas Tooru ngeselin, hp mulu hp mulu, gak mau ngerjain apa-apa gak mau bantu adek, hiks adek capekkk" ucap (name)

"Nyapu, ngepel, masak, nyuci, beres-beres semuanya adekk Bangg hiks" imbuhnya,

Iwaizumi menghela nafas, walau wajahnya terlihat tenang namun tetap saja dalam dirinya tengah menggeram marah,

Tak hanya (name) yang merasa lelah dengan Oikawa, dirinyapun juga, oh bahkan teman temannya juga, terutama Yaku yang terakhir kali ribut dengan Oikawa perihal perkataan Oikawa yang agak menyinggung Yaku yang niatnya bercanda saat itu,

"Lo kok nyolot sih" ucap Yaku

"Mentang-mentang lo punya pacar heh? Gw juga bisa anjing" balas Oikawa,

Dan sejak saat itu mereka jadi ribut, Yaku yang mudah terpancing dan Oikawa yang suka memprovokasi, karnanya saat ini tim jadi terpecah belah.

Iwaizumi sangat pusing memikirkannya, dan ternyata hal ini juga terjadi kepada (name) ayolah bukankah adiknya ini selalu di ratukan oleh Oikawa, lalu kenapa sekarang dia malah melihat (name) yang menangis putus asa begini.

"Beneran deh Bang adek tuh gak papa kalau Mas ada pacar, tapi adek minta jangan begini, apa apa gak beres, gak ada yang bantuin adek hiks. Adek capek banget udah capek di sekolah harua capek di rumah juga"

Saat itu iwaizumi tau kalau dia tidak bisa untuk diam saja, diapun juga begitu, tak masalah Oikawa punya kekasih, namun tindakannya ini sudah sangat keterlaluan.

Paginya (name) pulang kerumah untuk berganti pakaian seragam dan mengambil barangnya, dia sudah mandi di rumah Iwiazumi,

Dia melihat kakaknya tengah berkutik di dapur, (name) meliriknya sekilas lalu mengabaikannya, saat selesai turun pun (name) masih melihat kakaknya di sana.

"Jnck panas"

Merasa ada orang lain di sekitarnya Oikawa langsung menoleh dan mendapati adiknya berdiri di depan pintu dapur mengamatinya,

"Dek buruan buatin sarapan buat Mas, nanti Mas telat"

Tak mendapat respon apapun membuat Oikawa memanggil nama adiknya sekali lagi, namun bukan respon baik seperti yang Oikawa inginkan melainkan pengabaian yang begitu menyakitkan.

Adiknya langsung pergi melengos begitu saja, tanpa lupa sebelumnya mengacungkan dua jari tengah pada kakaknya,

"BOCAH EDAN!!"