IPFU #21

2.3K 217 24
                                    

Sesampainya Becky di rumah, ia langsung menuju kamar tidur untuk menghindari taran. Ia tak mau taran melihat keadaannya yg berantakan. Ia tak ingin membuat taran khawatir padanya.

Namun sebelum berhasil memasuki kamar, nyatanya taran telah melihat kakaknya itu.

Phi,, panggil taran. Taran melihat kakaknya dengan wajah sendunya. Dan ia tahu pasti itu berhubungan dengan phi freen..

Becky hanya diam mencoba menahan rasa sedihnya. Namun begitu taran memeluknya, tangis Becky pecah begitu saja

Keluarkan saja phi.. Lepaskan semua kesedihan phi. Ucap taran.

Arghh hikss.... Hiksss.. Sakit hh... Gumam Becky.

Taran hanya bisa memeluk erat kakaknya itu.

Kenapa aku harus sebodoh dan semudah ini mempercayakan hatiku padanya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Kenapa aku harus sebodoh dan semudah ini mempercayakan hatiku padanya. Harusnya dari awal aku menolak kehadirannya. Hikss.. Kenapa hati ini sangat sakit.. Taran.. Hikss.. Tangis Becky..

Ia masih ingat betul bagaimana freen dengan mudahnya meninggalkannya tanpa mengucapkan apapun.

Kenapa aku harus merasakan cinta jika akhirnya akan berakhir seperti ini taran.. Lirihnya

Taran pun merasakan kesakitan kakaknya

Taran berusaha tegar untuk kakak tercintanya.

Dibalik pelukan itu keduanya sama sama menangis.

Phi

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Phi.. Kumohon kuatlah. Lupakan phi freen jika itu sangat menyakitimu. Aku tidak ingin phi seperti ini. Ini Menyakiti hati taran juga. Taran sangat menyayangi phi.. Ucap taran.

Taran kemudian mencium kening Becky.

Berjanjilah untuk menjadi lebih kuat phi. Taran akan selalu ada di sisi phi. Taran juga akan menjaga phi... Taran ngga ingin phi sakit seperti ini. Hanya phi satu satunya keluarga taran. Ucap taran menangkup pipi becky.

Umm. Terima kasih nong. Phi juga menyayangimu. Ucap Becky kembali memeluk taran.

Baiklah. Phi mandilah terlebih dahulu . Taran akan menyiapkan makan malam untuk phi ku ini. Ucap taran kemudian menuntun phi nya ke kamar dan ia kembali ke ruang tengah untuk menyiapkan makan malam.

Becky kembali melamunkan freen di kamar mandi.

Apakah kamu saat ini lebih bahagia bersama nya freen. Gumam Becky.

Apakah ini saatnya aku melepaskan perasaanku padamu. Lanjutnya.

Air mata kembali menetes..

Tuhan, apakah cinta ini benar benar tidak bisa bersama? Jika iya kenapa kau menumbuhkan rasa ini. Kenapa kau memberikan rasa ini kemudian menyiksaku dengan rasa ini juga?? Hikss.. Hikss..

Beberapa menit berlalu.

Hahfff.. Becky.. Sadarlah. Masih ada taran yg harus kau pikirkan. Jika kau tak bisa bahagia kau harus bisa membahagiakan adikmu. Ucap Becky menatap dirinya di cermin kamar mandi.

Aku harus kuat demi taran. Imbuhnya.

Disisi lain. Taran pun tak jauh berbeda dengan Becky. Ia sangat sakit melihat kakaknya sehancur itu. Sebegitu besarnya cinta kakaknya pada freen hingga membuatnya menangis seperti itu.

Baru kali ini ia melihat pertahanan kakaknya runtuh. Kakaknya akan selalu tegar di situasi apapun. Tak akan pernah mengeluh bahkan ketika sakit sekalipun. Itu membuktikan seberapa besar cinta kakaknya Becky kepada freen.

Namun sayangnya freen tidak bisa menerima kakaknya apa adanya.

Hal itu memicu taran untuk lebih melindungi Becky terlebih dari freen. Ia tak ingin freen kembali mendekati hidup Becky.

Hati taran sudah terlalu sakit dengan perlakuan freen pada kakak tercinta nya.



Chapter kali ini imbas dari perasaan gamon gw ama freen Becky...







Su su na  💪💪 bwt semua freen Becky shipper











Btw salam kenal semua.. 👋👋
Terima kasih bwt yg udah stay tune dari awal gw bikin wattpad dan bwt yg berbesar hati nge vote cerita cerita gw..

Disini pada mao sad ending or happy ending???

It's Possible for USTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang