22

224 24 0
                                    

Pagi itu menjadi hari pertama tzuyu bekerja di kantornya. Sebagai CEO di perusahaannya sendiri. Kini tzuyu sudah berada di dalam ruangannya, ngerjain pekerjaan nya dihari pertama.

Tok tok tok

"Masuk"

"Permisi bos, ini ada orang yang mau ngelamar kerja di perusahaan kita"

"Oh iya, suruh dia masuk"

"Baik"

Karyawan nya memanggil orang itu masuk ke dalam ruangan tzuyu, dan meninggalkan mereka berdua.

"Jadi kamu mau kerja di perusahaan saya?"

Tanya tzuyu

"Ya pak, saya pengen ngelamar kerja disini"

"Oke, boleh saya minta berkas lamaran kamu?"

"Ini pak"

"Okey..myoui mina, kelahiran jepang?"

"Iya, saya kelahiran jepang"

"Terus kamu pindah ke indo?"

"Iya pak, soalnya saya udah bosen di jepang terus. Sekali-kali jalan-jalan ke luar negeri"

"Ah, bosennya langsung ke luar negeri ya"

"Hehe"

"Saya periksa dulu"

"Yaa"

"Oke, kamu saya terima untuk bekerja disini"

"Serius? Makasih banyak pak"

"Iya, btw saya setua itu ya?"

"Eh?"

"Kamu manggil saya pak, setua itu ya muka saya?"

"Ah, ga kok pak. Muka bapak ga tua"

"bapak?"

"Eh maksud saya bos, hehe maaf bos"

"Kamu nih ya, yaudah sekarang kamu ke ruangan kamu"

"Baik bos"

Mina pun keluar dari ruangan tzuyu, tzuyu cuma megang-megang pipinya. Apa bener tzuyu setua itu, sampe mina manggil dia bapak?

Kalo kata author sih, ga ya. Mungkin mina ya gitulah










12:00. Tzuyu udah ngerjain pekerjaannya, dan sekarang mau makan siang. Tzuyu keluar dari ruangan dan menuju caffe yang lumayan deket sama kantornya

Disela-sela lagi jalan mau ke caffe, tzuyu ga sengaja berpas-pasan sama mina.

"Eh mina?"

"Ya bos?"

"Mau kemana?"

"Ke ruangan bos, kenapa ya?"

"Udah makan siang belum?"

"Belum bos"

"Makan siang bareng yuk, sama saya"

"Gapapa emang?"

"Gapapa, kan cuma makan siang doang"

"Yaudah deh, ayo aja"

"Yuk"

Mina dan tzuyu menuju caffe di dekat kantor. Mesen makanan dan minuman, sambil nunggu mereka berdua ngobrol-ngobrol sedikit, supaya gak hening-hening amat.

"Saya mau nanya, kamu kerja dikantor saya emangnya butuh kerjaan?"

"gak juga sih, saya cuma pengen kerja aja disini. Ya, supaya dapet uang juga nanti, buat kebutuhan saya juga"

"Marga kamu apa ya? Saya lupa"

"Myoui"

"Myoui....kok saya kayak ga asing ya"

Mina cuma nyengir liat tzuyu yang kayak ga asing sama marga nya. Tzuyu ngambil hapenya dan ngecek marga mina di sosmed.

Sontak aja si tzuyu kaget liat hapenya dan natap mina dengan tatapan ga nyangka.

"Kenapa?"

"Bisa-bisanya lahir dari keluarga kaya raya di jepang malah kerja"

"Emangnya salah?"

"gak sih, cuma- uang kamu udah banyak loh! Kayak..udahlah"

"Haha, iya saya emang lahir dari keluarga yang bisa dibilang kaya di jepang. Tapi saya juga harus bisa hidup mandiri, harus bisa punya uang sendiri, kalo uang dari orangtua kan semua orang juga punya"

"Hmm iya sih, tapi gapapa. Kamu kerja aja, lagipula mandiri kan itu bagus"

"Nah itu tau"

"Permisi, ini makanannya dan minuman nya"

"Oh iya, makasih ya"

Makanan dan minuman udah dateng, saatnya untuk makan siang.











Selesai makan siang, tzuyu dan mina kembali ke kantor. Mereka menuju ruangannya masing-masing. Tzuyu yang ngerasa kangen sama sana, langsung ngambil hapenya dan nelpon istrinya.

Nomor yang ada hubungi sedang tidak aktif

"Tumben banget ga aktif, biasanya jam segini udah megang hape"

Tzuyu mencoba untuk nelpon sana lagi, tapi jawabannya tetap sama. Nomor sana ga aktif

"Lagi kerja kayaknya, yaudah deh"

Tzuyu masukin hapenya ke saku celananya. Dan hanya diam diri di ruangannya, karna tzuyu lagi ga ada kerjaan yang harus dia kerjain

"Kok tumben ya? Padahal kalo gw telpon langsung diangkat, apa dia lagi istirahat? Atau lagi kerja?"

"Apa jangan-jangan..ah apaan sih, kok gw malah mikir yang enggak-enggak"

"Hufft, padahal gw kangen"

Tok tok tok

"Masuk"

"Misi bos"

"Eh mina, duduk"

"Lemes banget bos, lagi ada masalah?"

"Gak"

"Terus mukanya kenapa gitu?"

"Gapapa, saya lagi kangen aja sama istri saya"

"Oh bos udah punya istri?"

"Iya, kenapa?"

"Gapapa, saya pikir masih jomblo"

"Enggak, saya udah nikah. Baru aja saya nikah"

"Ohh gitu"

"Kenapa min? Ada yang mau kamu omongin?"

"Eh iya, saya sampe lupa lagi. Ini, dompet bos jatuh tadi pas mau balik ke kantor"

"Oh iya, makasih ya"

"Sama-sama, saya boleh tanya ga?"

"Boleh aja"

"Em..gajadi deh"

"Lah?"

"Hehe, yaudah saya permisi dulu bos"

"Yaudah, sekali lagi makasih ya"

"Iya"

Mina keluar dari ruangan tzuyu. Sedangkan tzuyu masih penasaran apa yang mau mina tanyain tapi malah ga jadi.

Si tzuyu kan jadi penasaran banget, tzuyu diem bentar dan ngebuka dompetnya.

Terlihat di dompet tzuyu ada foto dia bersama sana. Tzuyu berpikir apa mina pengen nanyain soal foto itu ya?

Ga mau ambil pusing, tzuyu masukin dompetnya ke saku celananya. Dan kembali nelpon istrinya, namun nihil. Sana masih tidak aktif

Tzuyu cuma pasrah aja, dan nunggu jam pulang. Padahal boleh-boleh aja tuh si tzuyu ke tempat sana kerja, dia kan CEO jadi gapapa dong

Tapi ya namanya juga tzuyu ya, gamau ribet. Dia milih buat diem aja di ruangannya, dan nunggu sana nelpon dia.

Sana beruntung nih dapet spek kayak gini :)

TBC

Rich Mommy | ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang