Akan kah rumah tempat nyaman?
Akan kah rumah tempat cerita?
Akan kah rumah rehat sejenak,
Dan apakah rumah seperti sanak bayang di pikiran mu?Bagiku, rumah hanyalah tempat singgah
Yang di dalamnya, penuh bumbu luka
Harta, tahta, dan kasta jadi bintang utama
Cibiran yang terlampiaskan
Tanpa bisa dicegah
Hanya menangis diam, di sebalik kaca"Rumah tak selamanya, rumah"
Kini rumah di bayangku, hanyalah neraka
KAMU SEDANG MEMBACA
Tiada Tempat Untuk Pulang
PoetryJika ku ingin katakan Kapan semua kan usai Lelah akan kenyataan Yang terus berdatangan Tentang kesedihan, Kepedihan, Dan luka...