Pikiran selalu katakan
Tapi bibir enggan bergetar
Hati ingin ungkapkan
Lidah tak goyah dari singgasana yang nyamanMulut bisa saja ceria
Tapi hati selalu penuh bekas lukaTampang bisa saja bahagia
Namun jiwa mati rasaItulah aku,
Bohongi diri sendiri
Tak ingin ungkapkan
Anggap kuat segala cobaan
Tanpa ungkap orang kepercayaanKarena,
Orang itu hilang di terpa angin lalu
Hilang tinggalkan debu
Hanya bekas di tinggalkan
Sebuah ruang kekosongan
-tanpa-Nya
KAMU SEDANG MEMBACA
Tiada Tempat Untuk Pulang
PoetryJika ku ingin katakan Kapan semua kan usai Lelah akan kenyataan Yang terus berdatangan Tentang kesedihan, Kepedihan, Dan luka...