[Every individual is not alone, everyone have somebody, no one knows for sure who they are until fate decides, It's uncertain whether they are human? or other creatures?
Aiden Crane hanya manusia biasa, itulah yang dia pikirkan]
ᴡᴀʀɴɪɴɢ !!
!!Cerita...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
《♤》
I'll protectyou, nomatter what
The Other side, Southern sea
.
. Seseorang merman dengan rambut hitam legam sedang duduk disinggasananya, dihadapannya terdapat 3 mayat manusia yang tergeletak dengan tubuh yang tercabik-cabik, Merman berambut legam itu melirik kearah prajurit disebelah kirinya
"Singkirkanmereka"
ucapnya dingin sementara sang prajurit membungkuk sebelum menarik 3 mayat manusia itu pergi, pintu besar didepan ruangan itu tertutup, sekarang hanya ada sang merman sendirian
Setelah beberapa saat, merman itu berdiri, mata hitam legamnya menatap kosong kedepan, Di wajahnya terdapat 3 bekas luka cakaran yang terbentang hingga lehernya, sementara dada merman itu terlihat seperti bekas luka koyakan, lebih mengejutkan lagi adalah ekor hitam dengan sirip merah milik nya terlihat sobek parah, dan karena itulah sekarang dia tidak bisa berenang secepat dulu, Merman itu berenang menuju balkon istananya, dia menutup matanya.
Terlihat dipenglihatannya bahwa saat ini kerajaan central (kerajaan yang dipimpin Verciòn) sedang berpesta riuh, tentu saja ini demi menyambut ratu baru mereka Aiden, semua warga bersorak sambil memakan makanan dan menari, begitu juga dengan Verciòn dimana saat terlihat sedang mengajak Aiden yang masih canggung untuk berdansa ala rakyat bawah laut, mereka semua sangat bahagia...berbeda dengan pemilik mata gelap yang sedang memata matai mereka sekarang, dia menggertakan giginya sebelum berteriak memanggil sang tangan kanan
"J'VÈN!!" Beberapa detik kemudian seorang merman berekor kuning pucat berenang tergopoh-gopoh, Wajahnya yang manis dan dengan kacamata yang bertengger di atas hidung nya Terlihat panik dan pucat
"Siapkan perjalananku ke kerajaan Central" perintah avgrè mutlak sementara J'vèn Terlihat melotot "T-tapi anda memiliki janji dengan-"sebelum sempat menyelesaikan ucapan nya, sebilah pisau dengan ujung bergerigi yang sekilas mirip kaktus melesat dan berhenti tepat disamping lehernya, Air muka J'vèn memucat
"Apakah kau ingin aku untuk menebas lehermu dan memajangnya di atas dinding? Jika tidak maka ikuti perintahku!" Avgrè menjauhkan pisau itu kemudia J'vèn segera mengangguk sebelum dengan cepat namun hati-hati keluar dari ruangan itu
Avgrè kembali menatap arah kerajaan central berada sebelum bergumam matanya menyala merah darah terang sekali
"Kau menghancurkan hidupku verci, now you'll payforit"Avgrè tersenyum jahat, dia baru sadar, Verciòn memiliki pasangan sekarang dan dia akan memanfaatkan kesempatan itu, Avgrè tertawa kecil kemudia mengeras mengeras dan berubah menjadi tawa jahat yang menggelegar, ikan-ikan pemangsa yang sedang lewat sampe merinding mendengarnya
