Setelah kematian yang Tatsumi bertemu sesosok pria tua di suatu tempat yang sangat luas. Sosok pria itupun memujinya karena Tatsumi rela mati demi melindungi orang-orang yang tidak bersalah, karena itu sosok itu ingin meberikan kesempatan kedua untu...
Di taman tempat di mana Issei dan Tatsumi berada, muncul seseorang pria misterius yang ingin membunuh Issei yang merupakan Iblis dan juga Tatsumi yang menghalangi pria misterius itu untuk membunuh adiknya. Tapi sayangnya yang hampir terbunuh saat ini adalah pria misterius itu yang tangan kanannya sudah terpotong dengan rapi, wajah pria itupun terluka karena tendangan yang di berikan oleh Tatsumi lumayan keras. Salah satu dari sayap pria itupun dipotong oleh Tatsumi tanpa ragu sedikitpun, kali ini pria misterius itu yang merasakan intimidasi dari Tatsumi.
Tatsumi: "Siapa kau?, Apa tujuanmu di kota ini?, dan kau dari ras apa? ??? : " A-Aku adalah Dohnaseek seorang malaikat jatuh dari Grigori dan tujuanku adalah untuk membunuh manusia yang ke mungkin memiliki Sacred Gear." Tatsumi: "Begitu-nya. Baiklah, Kau sudah tidak berguna bagiku lagi." Dohnaseek: "Kumohon jangan bunuh aku!, Aku akan melakukan apapun selama kau tidak membunuhku!"
Issei: "Kalau begitu siapa Yuuma-chan? dan Apa itu Sacred Gear?" Dohnaseek: "Apa maksudmu itu Raynare bocah iblis.... Aaaaaaa.... " Tatsumi: "Jaga cara bicaramu itu tuan, jika tidak... Aku akan membunuhmu saat ini juga. Jadi jawab saja pertanyaan adikku." Dohnaseek: "Ba-Baiklah... "
Dohnaseek yang ingin menjelaskan pun tapi, tiba-tiba muncul 3 orang perempuan yang memakai seragam Kuoh Akademi. Salah satu dari mereka pun mengatakan "Apa tidak masalah jika aku saja yang menjelaskan kepada kalian berdua. Tapi Tatsumi-kun aku tidak mengira kalau kau adalah orang yang selama ini membunuh para iblis liar itu seorang diri." kata gadis berambut merah crimson yang merupakan Rias Gremory dan dua orang perempuan yang lainnya adalah Himejima Akeno dan Toujou Koneko.
"Kalau begitu pria ini sudah tidak aku butuhkan lagi." kata Tatsumi yang tanpa ragu menebas kepala Dohnaseek. Issei, Rias, Akeno, dan Koneko terkejut melihat kejadian itu, karena dengan mudahnya Tatsumi membunuh seseorang seperti seorang pembunuh profesional. Tatsumi pun menyarungkan pedangnya yang tidak terkena percikan darah dari tubuh malaikat jatuh itu, kemudian "Apa tidak masalah jika kita membahasnya esok hari saja?, Karena ini sudah sore hari." kata Tatsumi kepada ke-3 gadis itu. Lalu Rias pun mengatakan "Baiklah, sepulang sekolah esok aku akan mengirimkan orang-ku ke kelasmu Issei-kun dan untuk Tatsumi bisakah nanti waktu istirahat sekolah kamu datang ke gedung sekolah lama." Tatsumi hanya menggangukan kepalanya dan menyeret Issei untuk pulang ke rumah mereka.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Skip Time Keesokan hari.
Saat ini di Kuoh Akademi atau lebih tepatnya di waktu istirahat Tatsumi berjalan menuju gedung sekolah lama. Tatsumi pun memasuki gedung tersebut dan menaiki anak tangga menuju lantai 2. Tanpa sengaja bertemu 2 orang yang dirinya kenal yaitu; teman sekelasnya Yuuto Kiba dan orang ke-2 yang mengikutinya disebelah adalah Toujou Koneko.
Kiba: "Tatsumi-san, semua orang telah menunggu di dalam ruangan." Tatsumi: "Aku memang sudah menduga kalau kau bukan manusia. Yuuto-san dan kalau tidak salah kau adalah Toujou Koneko?" Koneko: "Mm." (Mengganggu 'kan kepalanya.)
