MY SWEET POSESIF BROTHER [completed]

MOMEN MANIS : KE EMPAT

            ••••••📖 Happy Reading📖 ••••••

Waktu berjalan begitu cepat, tak terasa sudah memasuki jam istirahat siang. Hoseok yang berada di ruang kerjanya meregangkan tangan nya dan kembali termenung.

"Tidak biasanya kak suga mengatakan hal yang serius padaku" gumamnya di sela mengingat perkataan suga di mobil pagi tadi.

Hoseok terus saja mengingatnya dan sesekali tersenyum. Ia melihat ke layar ponsel nya dengan tampilan wallpaper foto mereka yang di ambil beberapa bulan yang lalu saat musim dingin.

"Aku menyayangimu kak" lirih hoseok mentap layar ponselnya.

"Yaa aku juga..." sahut seseorang yang berada di bingkai pintu.

"Kak seokjin kapan kau datang, kenapa tidak memberitahu ku?" hoseok langsung mematikan ponselnya dan meletakkan di atas meja.

"Baru saja..., jam istirahat 'kan?" seokjin melirik ke arah jam sekilas.
"Iya, baru saja aku akan menelpon mu" hoseok merapikan beberapa berkas yang ada di depan nya.

"Ayo..., kita berangkat sekarang!" ajak seokjin.
"Ayo"

Seokjin keluar ruangan dahulu dan di susul hoseok, tanpa hoseok sadari ponselnya tertinggal di meja.

Seperti rencana seokjin tadi malam, ia mengajak hoseok makan siang di restaurant favorit jungkook. Seokjin melajukan mobilnya santai, menuju restaurant kemarin yang ia dan hoseok kunjungi.

Kali ini di dalam tidak terasa hening lagi, beberapa candaan berhasil seokjin lontarkan. Keduanya tertawa bersama, tak lama kemudian mobil itu sampai di depan restaurant kemudian turun dan langsung masuk menuju tempat duduk yang sama seperti kemarin.

"Pesan saja apa yang kau inginkan!" ucap seokjin sembari duduk.
"Yaa baiklah" pendek hoseok.

Hoseok memanggil salah satu pelayan dan memesan beberapa makanan, tak lupa minuman juga pastinya.

"Hoseok aku tinggal sebentar..." seokjin  beranjak dari tempat duduk dan menuju ke toilet.

Hoseok hanya mengangguk paham. "Akan aku tunggu, tenang saja" seru hoseok.

Kondisi restaurant yang sedikit ramai berbeda dari kemarin. Beberapa orang sedang menikmati makanan, beberapa lagi sedang berbincang dan masih banyak aktivitas lain yang dilakukan.

Setelah beberapa saat pesanan hoseok di antarkan ke mejanya. Hoseok hanya memesan  masakan seafood dan minuman coklat dingin.

Ketika hoseok ingin melihat jam di ponselnya. "D-dimana ponselku?" ucapnya bingung.

Hoseok tidak ingat  bahwa ia meninggalkan ponselnya di atas meja ruang kerjanya tadi. Kemudian seokjin datang melihat hoseok sedang bingung.

"Ada apa hoseok, apa kau kehilangan sesuatu?" tanya seokjin yang sedang membenarkan pakain nya yang sedikit berubah.

"Ponselku, mungkin aku lupa membawanya" hoseok menggaruk kepalanya yang tak gatal.

"Tadi kau meletakkan dimana sebelum kita pergi?" seokjin kembali duduk di tempat duduk. Menelisik wajah hoseok yang sangat bingung.

"Aku tadi..., di mana yaa" hoseok benar-benar tidak ingat dimana ia terkahir meletakkan ponsel nya.

"Meja ruang kerja mu, hm?" tebak seokjin.

Hoseok langsung mengingatnya. "Iya, sepertinya aku terakhir kali meletakkan nya di atas meja dan aku lupa membawanya"

"Sudahlah sebentar lagi kita akan pulang, jadi jangan khawatirkan ponselmu!" seokjin menatap hoseok dengan senyuman.