kf

385 21 7
                                    




Happy reading bestiee 🧡




"Cut"

"Akting kalian bagus,first kamu bisa bangun sekarang"kata p'jo.

Bukannya bangun mereka malah mendengar isakan kecil di dalam selimut.

"Khao ini tugasmu,kami akan pergi keluar terlebih dahulu"kata p'jo mengajak semua kru untuk meninggalkan mereka berdua.

"Hei kenapa nangis,aduh bayinya Khaotung nangis .buka dulu selimutnya.

"Hiks gamau kelihatan jelek"kata first.

"Khao juga loh kelihatan jelek kan kita berdua sama sama nangis tadi"bujuk Khao pada first.

First mengeluarkan kepalanya sedikit demi sedikit, terlihatlah wajahnya yang masih memerah,hidung yang merah dan airmata yang masih mengalir.

"Huaaa hiks hiks"Khaotung menenangkan first dalam pelukannya.

"Udah jangan nangis, filmnya udah jadi."kata Khaotung.

"Khao ga akan ninggalin first kan kaya di film tadi"kata first menduselkan wajahnya kearah dada Khao.

"Ngga dong, lagian orangtuaku kan merestui hubungan kita"kata Khaotung mengelus rambut first.

"Hiks bener ya"kata first mendongak untuk melihat Khaotung.

"Tentu bayinya Khao,ayo makan pasti mereka semua nunggu kita"kata Khao.

"Gendong "kata first dengan manjanya.

Mereka berdua berjalan kearah para kru dan artis yang sedang menyiapkan makanan,first menyembunyikan wajahnya yang malu

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Mereka berdua berjalan kearah para kru dan artis yang sedang menyiapkan makanan,first menyembunyikan wajahnya yang malu .

"Udah selesai nangisnya first"goda p'jo.

"Udah"kata first malu malu.

"Udah ayo makan,kita rayakan keberhasilan kita.

"Cheersssss"

Mereka semua berenang senang setelah hampir 2 bulan pusing dengan film yang mereka kerjakan.

"First"kata Cici.

"Apa ci?"

"Kalo Cici beneran nikah sama Khao gimana"goda Cici.

"Ciiiii"teriak Khao ,dia yakin sebentar lagi first akan menang...is.

"Hiks hiks huaaa Cici ga boleh gitu,kan Cici udah ada Jani"benar saja first menangis sesenggukan dengan matanya yang sesekali menatap Cici tajam.bukannya takut Cici malah merasa gemas.

"Ngga first cup cup Cici cuma bercanda ko"Khao menenangkan first yang menangis.

"Haha lucu banget,first aja yang nikah sama cici.nanti tiap hari Cici jailin biar nangis terus"kata Cici disela tawanya.

"Enak aja ga boleh,first milik Khao ya"kata Khaotung memeluk first erat.

"Ayo ci kita nikah"kata first.

"Gausah Ngadi Ngadi kamu,tinggal ke toilet aja udah nangis,ini sok Sok an mau ditinggal nikah"kata Khao.

"Ga usah buka kartu Khao "kata first sebal.

"Emang kenyataan begitu"kata Khaotung.
"Udah udah jangan berantem, mending kita makan.lagian Cici udah cinta mati sama jani jadi ga ada istilah nikah sama orang lain selain Jani "kata Cici.

"Cih...dasar bucin"kata first.

"Ngaca first ,Lo juga bucin.cuma lihat gw sama Khao nikah boongan aja sampai mau bundir"kata Cici.

"Itukan emang gitu scriptnya,kalo beneran ditinggal nikah punya Khao first potong biar ga punya anak"kata first menatap tajam Khao.

Khao menelan ludahnya gugup,first yang seperti ini memang menggemaskan tapi terkadang ucapannya sering membuat merinding.

"Khao cuma mau nikah sama first ko.jadi tenang aja.cici jangan jail sama first"kata Khaotung.

Begitulah keseharian mereka berantem,saling jahil lalu berbaikan.

Sekian terima khaofirst 🧡

First HaremTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang