KAVI POV
Jujur dikamar sebenarnya gw niat buat tidur sialnya gw masih kepikiran siapa sosok yang gw liat dikaca
"Wanjing lu siapa cuk" Ucap gw saat melihat sosok yang mirip sama gw kalo kalian bilang gw gak jatoh kalian salah gw kaget terus jatoh
"Gw adalah elu" Ujar sosok itu
"Hah gimana maksudnya?" Ucap gw bingung
"Gw adalah sisi lain dari elu kenalin gw Adriel Narendra" Ucap Adriel
"Oke... Terus cara gw berkomunikasi dengan elu gimana?" Tanya gw ke Adriel
"Lu bisa telepati, dan gw cuman bakal muncul kalo lu udh terpojok dan kehabisan tenaga" Jawab Adriel lalu menghilang
"Oke... " Ucap gw lalu mengambil ancang-ancang untuk tidur
"Kavi!" Teriak Ayah dari bawah
"Oh Astaga aku baru mau tidur ayah" Ucap gw dalam hati
Bergegas gw turun kebawah untuk menemui ayah
"Kenapa?" Tanya gw yang penasaran kenapa ayah panggil
"Ayah denger dari Marvel kamu bicara sendiri dikamar? Itu bener?" Tanya Ayah sambil menatap gw. Mendengar pertanyaan ayah gw reflek gak bisa jawab
"Shit gw lupa sama hal itu" Ucap gw dalam hati. Iya yang bisa ngeliat Adriel cuman gw
"Kalo aku jawab enggak aku yang salah kalo aku jawab iya pasti ayah enggak akan percaya aku" Jawab gw
"Jadi kamu bicara sama siapa kavi?." Tanya ayah lagi dengan penuh penekanan
"Bisa dibilang aku bicara dengan sisi aku yang lain" Jawab gw dengan ragu takut ayah tidak percaya
"Kamu punya dua sisi?" Tanya ayah lagi
"Iya, tapi Adriel cuman akan muncul disaat mendesak doang" Jawab gw
"Kavi penutup matanya gak ketemu" Ucap kak Azre yang baru keluar dari kamarnya
"Yaudah gak papa" Ujar gw lalu naik ke kamar dan menemukan ke tiga kakak gw sedang beradu mulut mempersalahkan tentang gw yang bicara sendiri karna terlalu malas menengahi mereka gw memilih naik ke kasur dan mencoba untuk tidur tetep gak bisa karna mereka bertiga terlalu berisik hingga pada akhir pilihan terakhir gw adalah
"KALIAN BERTIGA BISA DIEM GAK? KALO MAU ADU MULUT JANGAN DI KAMAR. AKU MAU TIDUR" Ucap gw berteriak iya teriak karna itu pilihan terakhir gw benar saja selesai gw berteriak mereka bertiga langsung diam dan pergi keluar kamar
Sungguh hari ini benar² menyebalkan bagi gw
KAVI POV END
AUTHOR POV
"Baru tau aku yah kavi bisa teriak kayak gitu kalo kesel" Ucap Marvel yang sedang duduk di ruang santai
"Lagi kalian udh tau adeknya lagi kesel malah kalian tambah kesel" Ucap Genah sambil menggelengkan kepalanya
"Jadi yah kavi bicara sama siapa?" Tanya Marvel
"Sisi dia yang lain namanya Adriel, Adriel cuman bakal muncul kalo lagi disaat terdesak dan yang cuma bisa liat hanya kavi" Jawab Genah
"Berarti kaya dia ngambil alih tubuh kavi gitu?" Tanya Samsul
"Iya" Jawab Genah
Sore hari di pulau spadia
"Pey" Panggil Azre
"Ya kak?" Ucap peypey
"Bangunin kavi, daritadi dia belom bangun" Ucap Azre meminta tolong
"Baiklah" Ujar peypey lalu berjalan kearah kamar mereka berempat
KAMU SEDANG MEMBACA
Viva Fantasy
Fanfictionkavi ia harus mati tertabrak karna menyelamatkan seorang anak kecil,namun sebelum mati ia sempat berharap bisa bereinkarnasi apakah harapan tersebut akan terkabul?
