Biarkan Aku tidur sejenak untuk mempersiapkan diriku. Aku tau Tuhan tidak tidur. Dia akan mengembalikanku dan percayalah aku akan kembali
****
Clek
"Oppa?"
"Kamu?" ujar seorang pria yang berada di balik pintu.
Pria itu menyelingar, tatapannya bertuju kearah Amira, Jieun dan berakhir di Jihu.
"Jangan lupa besok kesini ya Amira untuk ambil hasil pemeriksaanmu," celetuk Jihu.
Amira yang tercengang ucapan Jihu. Refleks menoleh ke arah Jihu yang berada tepat di belakangnya. Bukan Amira saja tapi juga Jieun yg berada di samping Amira..
Jihu yang memberikan kode dengan mengedipkan kedua kelopak matanya membuat Amira tambah kebingungan.
Astaga Amira selain bucin, kamu juga lodingnya lama. Jangan sampai aku dituntut karena memberikan informasi pasien ke orang lain. Batin Jihu.
"Iya dokter Jihu nanti Amira ke sini lagi buat ambil pemeriksaannya," celetuk Jieun yang lebih dulu mengerti maksud Jihu.
Jieun menautkan tangannya ke tangan Amira. "Ayo Amira, kamu harus banyak-banyak istirahat. Hoseok oppa kami pamit dulu," lanjut Jieun sambil membungkukkan badannya.
Belum Amira pamit ke Hoseok, tangannya sudah ditarik duluan sama Jieun untuk menjauhi kedua pria tersebut. Sedangkan kedua pria itu menatap kepergian mereka.
"Ada apa Hoseok-aa?" celetuk Jihu.
Hoseok yang menatap Amira dan Jieun, langsung menoleh ke Jihu yang berada di hadapannya.
"Eooh.. Itu, aku ingin bertanya soal Yoongi hyung," jawab Hoseok.
"Kau ingin bertanya apa?"
"Bagaimana sekarang keadaan Yoongi hyung?"
"Yoongi tetap sama seperti semalam. Belum ada perubahan apapun, nanti sore aku akan observasi kembali keadaannya," jelas Jihu.
"Tapi semua akan baik-baik aja kan?" tanya Hoseok dengan suara yang begitu sendu.
Jihu memegang bahu sang sahabat dan menepuk-nepuknya pelan. "Semua akan baik-baik aja. Kau tak perlu khawatir. Aku akan memantaunya setiap saat sampai dia benar-benar pulih,"
Seketika itu Hoseok menghaburkan dirinya ke pelukan Jihu. "Terima kasih Jihu, kau selalu ada untuk kami,"
Jihu membalas pelukan itu sambil menepuk-nepuk pelan punggung Hoseok. "Gwenchana, aku udah menganggap kalian saudara. Tak perlu berterima kasih,"
"Meskipun seperti itu, aku harus berterima kasih. Gak sia-sia kamu meninggalkan agensi untuk menjadi dokter. gelar doktermu sekarang akhirnya berguna juga," ledek Hoseok.
Jihu melengak dengan ucapan Hoseok, ia mendorong pelan tubuh Hoseok untuk melepaskan pelukan itu.
"Yaaak Hoseok-ssi, gelar dokterku sudah berguna dari dulu. Meskipun aku dokter muda disini, aku menangani banyak pasien. Kau lupa nilai kelulusanku yang terbaik di kampus. Bisa-bisanya kau meragukan dokter secerdas dan setampan diriku," cerocosnya dengan percaya diri.

KAMU SEDANG MEMBACA
Fairy of Love [Hiatus Sementara]
EspiritualAmira Fathiya Kanza adalah seorang gadis blasteran Korea Selatan-indonesia. Gadis usia 24 tahun ini adalah penggemar salah satu idol grup terkenal asal Korea Selatan. Siapa sangka, Amira bisa dekat dengan sang idol. Lama kelamaan cinta itu tumbuh d...