Chapter 7 - Maniac

239 20 1
                                    

**********

"Sebegitu membosankankah menjadi penerus perusahaan ayahmu itu?" tanya James sambil mengerucutkan bibirnya ke depan. Terlihat sangat imut di mata Joong.

"Begitulah..., memang ini hidup yang akan aku jalani...," balas Joong singkat lalu menaruh tangannya di pundak James. Keduanya masih menatap ke arah langit2 menunggu masa depan mereka yang akan menanti ke depannya.

"Aku....., tidak akan mau sepertimu. Aku pasti akan memegang teguh mimpiku,"

******

-Author POV-

"Mengapa kalian pulang mendadak?" tanya James sambil mengisi penuh mangkuk nasi untuk adik yang paling ia sayang itu.

"Aku pikir Nunew tidak baik berlama2 liburan. Sebentar lagi ujian kenaikan kelas, aku akan membantunya belajar," jawab Zee sambil menoleh dan tersenyum pada Nunew. Senyum kebohongan?

"Oh.., baguslah. Setidaknya kau bisa berguna untuk Nunew usai kau menikahinya," tambah James dan mulai mengisi mangkuk nasi untuk Net.

"Kalau begitu, kapan kalian berdua menyusul Phi?" tanya Nunew singkat dan mulai memakan sarapannya.

"APA?" Net kaget mendengar pertanyaan Nunew hingga berteriak keras. Joong yang berada di sampingnya hanya melirik kesal.

"Ada apa denganmu Phi Net?" tanya Nunew lagi santai.

"Be...berdua...., maksudmu aku dengan siapa Nunew?" James berusaha bersikap santai dan memberikan mangkuk nasi tersebut pada Net dengan tatapan membunuh. Ini terlalu memalukan bagi James jika adiknya tahu bahwa mereka berdua kini telah berada dalam suatu hubungan yang tidak beda jauh dengan hubungan Nunew dengan Zee.

"Aku tidak tahu Phi. Apa kau sekarang sedang dekat dengan seseorang? Aku ingin memiliki keponakan," pinta Nunew dengan mengigit sendoknya pelan.

Net tersedak. Ia semakin kaget dengan permintaan Nunew barusan, bagaimana mungkin Ia dan James bisa menghasilkan seorang anak?

"Uhuk...,uhuk...,"

"Net. Kau tidak apa-apa?" tanya Zee yang mulai khawatir dengan keadaan adiknya tersebut. Ia menyenggol pelan kaki Nunew, namun tidak digubris oleh istrinya tersebut. Saat ini yang paling Nunew inginkan adalah kakaknya James mengumumkan hubungannya dengan Net.

"Aku dan James akan berencana mengadopsi bayi nantinya Nunew. Kau tidak perlu khawatir," ucap Joong dengan tatapan tajam ke arah Nunew.

Keduanya tahu betul keadaan yang sebenarnya. Keduanya tahu betul apa yang mereka rencanakan selama ini. Nunew tahu betul tabiat Joong yang tidak beda jauh dengan dirinya, oleh karena itu ia tidak akan pernah menginginkan kakak ipar seperti Joong Archen dalam hidupnya. Saat ini ia benar2 ingin menyingkirkan Joong dari hidup James. Setidaknya itulah balasan yang akan dilakukan Nunew untuk James. Melindunginya.

"Apa maksudmu Joong?" ujar Net geram.

"Aku lebih menginginkan bayi darimu Nunew.., kandunganmu tidak apa2 kan?" tanya James mengalihkan dan mulai memakan sarapannya.

"Kau belum tahu hal yang sebenarnya James?" tanya Zee perlahan.

Bukankah ini sarapan paling menegangkan yang pernah ia rasakan?

**********

"APA? JADI SELAMA INI MEREKA MEMBOHONGIKU?!!!" teriak James keras dan berusaha keluar dari kamarnya. Net langsung menahan tubuh James agar ia bisa menahan emosinya.

"GILA!! BODOHNYA AKU JUGA PERCAYA BAHWA NUNEW HAMIL. CIH! MANA MUNGKIN DI DUNIA INI ADA SEORANG LAKI2 YANG HAMIL?!?!" James memaki dirinya sendiri.

"James.., bisa pelankan sedikit suaramu?" Net menahan bahu James.

DANGEROUS LUCIFER (ZeeNunew - NetJames)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang