∆Ch. 3

30 4 0
                                    

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Satu ruangan hening saat waktu habis dan yang terakhir menjadi hantu adalah Kira

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Satu ruangan hening saat waktu habis dan yang terakhir menjadi hantu adalah Kira. Isagi menendang bolanya terlalu kuat dan mengenai wajah Kira, menyebabkan hidungnya mengeluarkan darah.

Kira menatap Isagi, tak percaya dengan apa yang baru saja ia lakukan.

"Isagi....kun.....apa yang...kau lakukan? Apa-apaan ini?"-Kira.

Isagi sendiri tak percaya apa yang dirinya telah lakukan.

"Maaf....itu....bolanya tiba-tiba terbang kemari...."-Isagi.

"Hah? Yang benar sa-"-Kira.

PROK

PROK

PROK

Terlihat Ego dari layar bertepuk tangan.

"Permata yang belum diasah, hasilnya adalah segalanya di sini. Yang kalah cepatlah enyah, Kira Ryosuke dieliminasi."-Ego.

Bibir Kira bergetar, tak mampu berkata-kata untuk beberapa saat. Ia tak menyangka dirinya akan kalah begitu saja. Ia berdiri dari posisi duduknya.

"Yang benar saja....dengan cara seperti ini....permainan seperti ini. Kenapa aku.....kenapa aku harus mengubur masa depanku dalam-dalam?! Aku ini adalah harta karun dalam persepakbolaan Jepang!!"-Kira.

Ucap Kira dengan lantang sambil memprotes.

"Memangnya Igaguri, Isagi-kun dan Asahina lebih berbakat dariku, hah?! Apa makna dari permainan Hantu Menangkap Manusia seperti ini?! Apa kaitannya dengan sepak bola?!"-Kira.

Dia tak terima dengan kekalahan semacam ini. Ego dengan santainya menggaruk rambut mangkoknya.

"Di dalam Blue Lock, semuanya berkaitan dengan sepak bola. Manusia biasa tingkat elit, lihatlah di sekitarmu dengan teliti. Luas ruangan sama besar dengan area penalti di lapangan sepak bola. Ada 75% gol yang dilakukan di area penalti, orang yang tak berguna di area ini, tak punya bakat menjadi seorang striker."-Ego.

"Memangnya kenapa? Maksudku Hantu Menangkap Manusia bukanlah sepak bola!"-Kira.

"Yang dibutuhkan oleh pihak yang berusaha lolos adalah perasaan terhadap orang lain, perhitungan secara psikis dan teknik menentukan posisi. Kemampuan yang dibutuhkan dalam Hantu Menangkap Manusia adalah kewaspadaan dalam drible bola dan fokus dalam kualitas penguncian tembakan bola saat bergerak. Ini benar-benar pelatihan sepak bola. Tako."-Ego.

Dua Orang Satu Dunia | BLUE LOCK × KAGEROU PROJECT 🄱🄻🅄🄴 🄴🄳🄸🅃🄸🄾🄽Where stories live. Discover now