Seorang wanita muda cantik yg berjalan tegap pandangan lurus kedepan tanpa memperhatikan sambutan yg diberikan oleh para karyawan dikantor miliknya
Hingga sampailah dirinya didalam sebuah lift khusus milik CEO, wanita tersebut menghela nafas lalu memijit keningnya sejenak, hari hari yg wanita lalui membuatnya pening dikarenakan Maminya yg selalu saja memintanya segera menikah. Wanita yg menjabat sebagai CEO itu mau mau saja menikah, namun pasangan saja tak punya lantas dirinya akan menikah dengan siapa? Makhluk halus kah?
Ting
Suara pintu life terbuka, Wanita muda itu segera melangkahkan kakinya segera keluar dari lift menuju ruangan miliknya
Ceklek
Srett
"Akhirnya lu datang juga shan" Ucap sekretaris dari Wanita muda cantik yg dipanggil dengan sebutan "Shan"
Wanita muda cantik yg memiliki nama lengkap Shanica Gemini Kyla itu mengangguk "Sorry nan" Balasnya
Sekretarisnya bernama Jinan Alesya Saskia alias sepupu dari Shani itu mengerutkan keningnya "Kenapa lagi? Mami ve lagi ya?" Tanyanya
Shani menghela nafas lalu mengangguk lemah "Iya nan, gue bingung sama mami.. ngebet banget pengen gue nikah" Jawab Shani
Jinan terkekeh pelan "Mungkin mami lu pengen nimang cucu kali shan" Celetuk Jinan
"Mulut lu belum pernah gue tonjok ya nan" Ancam Shani menatap tajam kearah Jinan
"Bercanda haha" Tawa Jinan
Shani mendengus "Gausa ketawa lu, gue beneran bingung nan.. tadi pagi waktu sarapan mami malah mau jodohin gue sama anak temennya" Ujar Shani memijit pelipisnya
Jinan terkejut "What? Dijodohin shan? S-serius lu?" Shani mengangguk
"Iya nan gue serius, makanya pusing gue harus apa? Kalo nolak fasilitas gue dicabut sama mami ck" Gerutu Shani kesal tak habis fikir dengan maminya itu
"Gimana ya shan, ini teori gue aja sih mungkin yaa.. mami lu pengen punya pewaris kayaknya sih papi lu juga udh gaada shan, jadi ya bisa aja mami lu nyari pewaris" Duga Jinan
Shani semakin dibuat bingung dengan ucapan yg Jinan utarakan "Ck, tau lah nan rasanya pengen pecah aja ini kepala mikirin itu" Balas Shani
"Udh sini ada ga berkas yg harus gue tanda tangani?" Imbuh Shani bertanya
Jinan tertawa sembari tangannya mengambil sebuah setumpuk berkas tak terlalu banyak itu lalu memberikannya kepada Shani
"Nih, cuma itu doang hari ini yg harus lu tanda tangani hari ini juga" Titah Jinan
"Ck, iya iya udh sana lu duduk" Usir Shani
"Malah ngusir si anjing gue gedik juga lu" Balas Jinan yg mendapat tatapan tajam dari Shani
"Apa? Lu mau gue potong gaji hah?" Ancam Shani
Jinan menggeleng kuat "E-eh ja-jangan shan, lu tega banget sih entar gue jajan apaan kalo lu potong gaji" Mohon Jinan
"Yaudah sana duduk" Titah Shani
Jinan mengangguk dengan langkah pelan mengarah kearah sofa kemudian duduk lalu membuka ponselnya sembari menunggu berkas yg Shani tanda tangani selesai
Shani menggelengkan kepalanya pelan menatap kearah Jinan itu lalu matanya fokus kearah tumpukan berkas yg tak terlalu banyak itu harus dirinya tanda tangani hari ini juga.
Tangan Shani dengan lincahnya menandatangani berkas itu satu persatu tanpa membacanya karena apa? Karena Jinan sekretaris atau sepupunya itu sudah mengeceknya terlebih dahulu sebelum menyerahkan kepada dirinya
KAMU SEDANG MEMBACA
Iridescent. [END]
RomanceYou are the most beautiful gift I've ever had. Start : 5 September 2023 End : 23 September 2023