Aira

hanya sesaat

hai, haii....
gimana sama hari ini lancar? semoga lancar ya..

kira kira, ada ga sih ya, yang kangen aku? atau kangen sama ceritanya nih, xixixi..

   btw, makasih ya yang sudah mampir di cerita aku, semoga kalian suka sama karya aku satu ini..

aku sih berharap bahwa kalian semu suka,

  oiyaa maaf juga ya, klau up nya aga lama hehe, biasa orangg sibuk tugas :)
  
semangat ya, buat kalian semua. yang lagi menempuh pendidikan ataupun dunia kerjanya.

  ( sebelum baca cerita aku, jangan lupa untuk vote dan komen di setiap paragrafnya ya. aku tunggu kalian di paragraf berikutnya ❤️🌟 )

                                                                    .
                                                                    .
                                                                    .

            
   " untuk perempuan saat ini tidak perlu kata kata manis, yang orang lain ucapkan. karna seorang perempuan hanya perlu sebuah pembuktian bahwa laki laki itu serius kepada dirinya, bukan hanya kata kata manis atau gombalan yang ia keluarkan.

   ( Aira )

.
.
.

happy reading !

setelah dirasa cukup dengan acara pengajian di hari ini, aira memutuskan untuk langsung bergegas pergi, menuju pasar.

gadis itu hampir menempuh sekitar 10 menit berjalan kaki, untuk menuju ke pasar yang ia ingin kunjungi saat ini. antara lain, nama pasar itu ialah 'pasar selasa. yang biasa orang sekitar bicarakan,

entah, nama dari mana 'pasar selasa itu ada, tapi setaunya pasar itu sudah dari lama berdirinya.

di saat gadis ini dulu suka mengunjungi rumah tante dan om nya bersama keluarganya.

rasanya kalau mengingat ayah dan bunda selalu ingin menangis, aira rindu bunda dan ayah. semoga ketika di sruga nanti kita ketemu ya yah, bund.

disaat gadis ini sampai di area pasar, gadis itu langsung bergegas untuk mengahmpiri satu persatu abang - abang yang menjual bahan masakan, yang ia ingin beli.

"permisi bang, mau bawang merahnya bang setangah kilo aja, ucapnya sambil menunjuk apa yang ia ingin beli,

abang - abang itu, sangat teliti dalam memilih bawang merah yang gadis itu ingin beli. di rasa cukup dengan permintaan pembelinya, tukang penjualan itu pun mengatakan.

"jadi RP. 15.000 ribu de, ucapnya sambil mengikat plastik yang ia bungkus,

"okee bang, terimaksih, setelah mengatakan itu gadis itu pun bergegas untuk membeli bahan masakan yang lainnya.

sekitar 15 menit gadis itu, memilih milih bahan masakan yang ingin ia beli.

ketika merasa cukup gadis itu pun bergegas untuk segera pulang. karna hari sudah semakin sore, dan azan asar akan segera berkumandang,