Hari Ulang tahun Lia, pesta yg sangat megah disiapkan Ny. Jinkyung untuk cucu satu²nya itu.
"Eoh...Tuan Lee....mari .." ajak Ny. Jinkyung saat Tuan Lee Sooman datang.
Di ruangan khusus untuk berias, Lia memandangi sang Ayah yg akan melakukan penampilan khusus untuknya dan tentunya ia berharap apa yg ia inginkan akan terjadi hari ini.
"Appa lagi ngapain sih kok gak siap²???" Tanya Lia merekam sang ayah.
"Mencoba kamera yg dibawa uncle Jungkook..." jawab Seokjin.
"Appa terlihat tampan hari ini..." puji Lia.
"Appa memang Pria yg paling tampan, kau tau itu kan???"
"Iya Appa...tapi kok gak ada pasangannya ya???"
Seokjin menatap tajam Lia membuat Lia takut yg awalnya ia hanya ingin membercandai sang Ayah.
"Mian Appa..." lirih Lia.
"Gwenchana???? Kan pasangan Appa ada di depan Appa sekarang, ayo angkat wajahmu..." ucap Seokjin, Lia menurutinya.
"Kau itu pasangan Appa,...perempuan kesayangan Appa...Appa tidak butuh pasangan lagi.." ucap Seokjin.
"Tapi nanti kalo aku menikah,...bagaimana dg Appa???" Tanya Lia.
"Masih ada Halmeoni..." jawab Seokjin kembali focus pada kameranya.
"Tapi Halmi tidak bisa menemani Appa selamanya,..." ucap Lia kesal.
"Nanti kan ada cucu² darimu dan Soobin...Appa banyak temen jadinya.." ucap Seokjin enteng.
"Terserah...aku kesel ngomong sama Appa..." ucap Lia lalu men-off-kan kameranya dan pergi.
"Hyung...kenapa kau membuatnya kesal..." ucap Hoseok.