30🥀

20 1 0
                                    



Kini malam-ku amat semakin sepi
tapi isi kepala-ku berisik sekali
entah darimana semua teriakan itu muncul berdatangan
mereka bersatu hingga jadi bukit, yang bersamaan ingin segara di benahi. Namun sekali lagi bertolak belakang dengan ketidakmampuan tubuh ini, diri ini, untuk bisa mengekpresikan semua rasa yang ada. Lagi-lagi aku memendamnya sendiri yang sewaktu-waktu bisa menjadi bumerang.

Patahan Ranting Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang