Semoga aja part ini kalian suka yaaa hehe makasii
"Iss apaansi lo udh gue luan jugak yang dtg,malah lo yang ambil bangku,lo bisa carik bangku lain kan?"
"Eh fan lo emg dtg luan,tapi yg ngambil bangku luan itu aku"
"Eh enak ajaloo gak gak,ihh durvan lo picik amat sihh"
"Ini adil kalee sportifff kakaaa"
"Trus gue gimana?lo taukan suasana sekolah masih rame di gerbang?gue aja kali yg make bangku"
"Yaudh ni duduk,tapi di pangkuan gue"
"Iihh gak layaaa sorii najissss to gakk!"
"Dsar ratu kegelapan!!" durvan pun berkata sambil berlari karna takut digebukin sama fania
"Apaansihh loo ihh parah luu gilak to gak" fania pun mengejar tanpa keluh kesah lagii
"Eh buat lo kali inii gak ada ampun ya!gue gabakal lepasin loo,ihh loo ituu manusiaaa stengah serigala tau gk!!" fania pun mengomel panjang sambil berlarii dengan ocehannn
"Suka atilo mau blg apa,lo kejer aja gue kalo dapattt" sambil berlari dengan tertawaa
"Ihh sumpah tuh anak kalo sama yang namanya lari juara satu deh"
Fania berkata dalam hati sambil mengelap air
keringatnya dan tidak sengaja ia melihat seseorang yang sedang bermain dengan cewe lain sambil tertawa
"Ohmygod dia sama sekali gak berubah,dia masih bisa main sama cewek lain?padahal dia tau gue gak mau jelasi ke dia kalo gue hilang dari kehidupannya" ucap fania dengan kecewa dalam hatinya,entah kenapa fania merasakan perasaan aneh
"Bremmm!!!woii naik gak lo?gue anterinkan???!!"
"Ihhh elo ya makan ni makan ni!!???" fania menggebuki durvan yang udah di kereta ninja nya ituu,dan menghancurkan pandangannya dari algio
"ampunn ampunn fan ihh nenekk janji gak ngulangi lagii,ampunn ampunn ampunn!!!"kata durvan mintak ampun
"Yaudh gue mau naik cepet cepet puter keretanya"
Saat mereka sedang berkelahi kecil fania tidak sadar bahwa dia diliatin oleh algio dengan tatapan tajam
Tiba" handphone fania bergetetar dan menunjukkan sms
"Hai"
"Siapa?"
"Gue"
"Siapa?gue?"
"Gue mau ajak lo ke taman sekarang jugak,tepatnya di tempat duduk kolam ikan"
"Eh ini siapa dulu?enak enak lo aja nyuruh gue"
"Gue bukan orang jahat,lo kenal banget gue"
"Pokoknya kalo lo macem macem gue gabakal kasihani lo,tau gak?!"
"Gue gak sebejat itu"
*taman*
"Lo?!"
Iya itu adalah algio,dia emg ngelakuin ini buat merubah semuanya kembali lebih baik
"Iya ini gue,lo maukan duduk disamping gue?"
Dengan ragu ragu fania duduk disamping algio
"Ada masalah apa lo manggil gue?"fania yang berbicara ke arah depan melihat sebuah dua burung merpati di pepohonan indah itu,tanpa melihat wajah algio sama sekali
"Lo kenapa fan?apa salah gue??lo marah gara" masa lalu?dan lo selalu ngumpet setiap gue liat elo?knapa fan?"
Dengan wajah algio yang sedang memberikan seribu pertanyaan dengan cepat ditambah wajah sedihnya
"Knapa?mrah?ngumpet?maaf gue gapernah buat hal itu,maaf gue gabanyak waktu,lo ada apa manggil gue?"jwab fania yang masih tidak perduli kepada algio
"Lo gaperlu pura pura gitu fan,gue tau mungkin lo gakbisa nerima gue gitu aja lagi,tapi plis maafi gue"
"Lo slah apa?"
"Gue gak bersalah ya fan?"
"Sekarang mau lo apa?"
"Smuanya belum jelas fan?"
"Udah?gitu aja?abis in waktu" dengan wajah tak peduli fania bangkit dari tempat duduk itu dengan cepat,dan memberengi pemandangan yang didepannya,tanpa melihat wajah algio sama sekali
"Selasa,panas,taman ini,acara,tanggal 2,apa lo lupa??!" algio pun langsung berbicara dengan cepat,dan emosi,bahkan saat ia berbicara ia tau bahwa dia dibelakangi oleh fania
"Sori gak ada waktu"
"Purak purak bodoh adalah hal menyakitkan" kata algio lagi saat ia mulai membongkar semua kejadian nya dengan fania
Saat itu air mata fania tak terbendung lagi,ia kebelakng dan melihat wajah merah serta mata berbinar dari algio
"Lo gatau!sama sekali gak tau!gapernah tau!dan gak mau tau!iyakan????!!!lo lupain gue,gue selalu ada buat lo dulu,gue sakit,gue selalu dikerubungi nama lo dismp,tapi apa???!lo?apa pernah?!gak sama sekali,lo cuma dtg saat lo perlu,kalo lo sedih mending tinggalkan,lo yg blg iyakan???!tapi apa sekarang lo dtg?lo mau semua kembaliii???! Denger ya gue gak kenal sama lo!gak kenal!"
Dengan bergetar hebat hati fania dan tangisan yang bener bener pecah menghapus suasana kepura puraan
"Lo ilang gue gatau harus cari kemana,semua bungkam tentang elo!gadak yang mau ngasih tau kabar lo!gue kangen sama lo gue perlu elo,elo untuk disisi gue,lo yang nanyak ke temen temen lo tntang crita kita?tapi skrg?lo lelah?lo capek?sampek disini doang?lo gak liat semua sosmed gue yang selalu nyariin elo,selama 2 tahunn gue nyariin elo,elo kemana???elo ilang dan sekrang????" algio yang nangis dengan urat yang tinggi pun pecah tangis di dalam mengutarakan semua rindu itu
"Lo nyarik gue dua tahun???!itukah???bukannya lo pernah bilang ke gue lo suka sama sesorangg???bukannya lo yang gak prnah nganggap gue?bukan lo yang selalu acuhin gue???bukan lo yang gapernah ngucapi hal indah tapi hanya acting?bukan lo yang emang bener bener gabutuh gue???bukan lo yang masih bisa main sama temen temen cewek elo dengan bahagia???bukann looo orgnya???!!lo nyarik gue?gak logika!!!gue gak bodoh!gak sebodoh dulu!gue benci sama lo,gue gabutuh lo!
Saat itu semua tangis jatuh,tangis yang selalu dia pendam,tembok yang sudah ia bangun,semua pecah,semua hancur,hati nya terasa sakit mengingat masa lalu,hatinya mati,air mata yang tak henti henti jatuh,dan selalu jatuh dengan derasnya
"GUE BAKAL BUKTIIN KE LO KALO LO MASIH BUTUH GUE,KALO EMANG LO YANG BUAT GUE SENENG,GUE BAKAL AMBIL SEMUA AMBIL KENANGAN YANG ABIS LO KUBUR!!!
algio yang juga tidak tahan dengan air matanya,akhirnya mengeluarkan suara keras nya itu karna ia yakin semua baik baik aja,dia pun jatuh terduduk sambil sesekali mengeluarkan jeritan lelaki,muka merah,dan hati yang sakit,dengan wajah berlumurran air mata ia menghantam keras tanah...
Gimana part 5 nya?bagus gak?ngenak di hati gak?maaf kalo jelek,makasi yang masih ikutin sampe part ini ya^^tunggu part 6 ya;)
