Happy Reading
Banyak TypoChristy memasuki ruangannya dengan wajah datar miliknya, ruangan yang bertuliskan Chief Executive Officer . Delapan tahun sudah berlalu semenjak hubungan nya dengan Chika kandas, kini Christy sudah berhasil menjabat sebagai seorang CEO di perusahaan peninggalan neneknya.
Kandasnya hubungan dengan Chika tak membuat Christy untuk menyerah begitu saja, ia bertekad untuk memperbaiki diri. Selama delapan tahun ia mengasingkan diri ke luar negeri tanpa ada yang mengetahui keberadaannya termasuk Zee, malam di mana ia memergoki Chika ia langsung saja memesan tiket pesawat dan pergi malam itu juga.
Kejadian delapan tahun yang lalu sampai saat ini masih berbekas di hati Christy, namun ada satu hal yang perlu di ketahui. Sampai saat ini Christy belum bisa melupakan Chika, hati Christy masih bertahan di Chika. Meskipun Chika sudah memberi luka terhadap dirinya namun hal itu tak mampu membuat Christy untuk membenci ataupun menghapus rasanya pada Chika. Christy hanya kecewa.
"Apakah kamu masih mengingat ku kak, atau kamu sudah melupakan ku. Kak Chika aku kangen sama kamu, sekarang kamu sudah pasti bahagia kan kak, tidak seperti aku, yang sampai sekarang belum bisa melupakan dan mencari penggantimu."
Christy menyimpan foto Chika yang ia pegang saat pintu ruangan nya di ketuk seseorang dari luar, dan orang itu adalah salah satu pegawai nya. Christy pun menyuruh pegawai nya itu untuk masuk.
"Pagi Miss." Ucap Kathrina selaku orang yang memasuki ruangan Christy.
"Iya, ada apa." Balas Christy.
"Begini Miss, sekretaris yang Miss minta sebelumnya sudah ada dan ia sudah dapat untuk bertemu dengan anda Miss." Jelas Kathrina menjelaskan tujuannya.
"Suruh dia masuk dan tinggalkan kami berdua." Balas Christy yang tak melihat lawan bicaranya ia sibuk dengan laptop yang ada di depannya.
"Baik Miss, kalau begitu saya permisi." Setelah mendapat jawaban dari Christy, Kathrina pun keluar dan menyuruh masuk orang yang akan menjadi sekretaris Christy.
Christy dapat mendengar suara pintu yang tertutup, namun ia belum mengalihkan pandangannya ia masih sibuk dengan laptop nya.
"Selamat pagi Miss, maaf mengganggu waktu Anda."
Christy yang masih sibuk dengan laptopnya harus menghentikan kegiatannya saat orang itu mengeluarkan suaranya, jantung nya berdetak tak seperti biasanya. Suara itu, suara yang sangat ia kenali, suara seseorang yang membuat dirinya meninggalkan negara kelahirannya. Ya, orang yang masuk itu adalah Chika, mantan kekasih Christy.
Sementara Chika ia tak mengenali Christy di karenakan wajah Christy yang tertutup dengan rambut nya dan penampilan Christy pun sudah berubah, berubah jauh dengan penampilannya yang dulu. Christy mendongak untuk memastikan jika suara yang ia dengar adalah suara yang delapan tahun ini ia rindukan. Setelah itu Christy berdiri dari tempat duduknya.
"Christy."
"Ka Chika."
Kedua orang itu sama-sama berucap memanggil nama satu sama lain, Chika mematung melihat orang yang meninggalkan dirinya delapan tahun yang dan itu semua karena dirinya.
Ingin rasanya Christy memeluk tubuh itu, namun ia harus menahannya. Christy di buat terkejut dengan aksi tiba-tiba dari Chika, Chika memeluk dirinya, memeluknya dengan erat.
"K-kamu dari mana saja,aku mencari mu. Aku minta maaf atas kejadian delapan tahun yang lalu, semua yang kamu lihat tidak seperti apa yang ada di pikiran kamu." Chika tak dapat lagi membendung air matanya, ia menangis sembari memeluk tubuh Christy. Christy diam tak menjawab, namun ia berusaha melepas pelukan Chika.

KAMU SEDANG MEMBACA
Oneshoot Greshan & Ch2
Подростковая литератураBerisi oneshoot atau twoshoot GxG