part 1

44 4 1
                                    

"apa! dijodohin?" pekik seorang gadis cantik bernama Anisa Khairunisa az zahra

"iya sayang mama sama papa  ngejodohin kamu dengan anakny teman mama" ucap mama Anisa Adeeva

"ga engga mama pasti bercanda, enggak lucu tau ma" tolak Anisa

"beneran sayang"

"Ma, Nisa masih sekolah ga mau dijodohin lagian ini bukan zaman Siti Nurbaya ma"

"POKOK NYA KEPUTUSAN MAMA SUDAH BULAT" tegas Adeeva

Mata Anisa mulai berkaca kaca

"pa Nisa ga mau dijodohin" lirih Anisa menatap ayahnya Tony yang sendari tadi diam

"sudah, terima saja perjodohan ini sayang ini yang terbaik untukmu" ucap Tony

Hiks hiks hiks
"MAMA SAMA PAPA JAHAT!" sentak Anisa berlari menaiki tangga menuju kamarnya

"Anisa" bentak Tony

"pah, gimana ini Anisa ga mau di jodohin, atau kita batalin saja" lirih Adeeva dengan mata berkaca kaca

"sudah mah kita akan tetap ngejodohkan Anisa dengan anak nya Pak Surya"

"tapi pah"

"syut, nanti kita bicarain lagi,mending kita sekarang istirahat" potong Tony saat Adeeva ingin protes

"iya pah" balas Adeeva

Mereka pun pergi meninggalkan ruang keluarga menuju kamar untuk beristihat

Sementara itu di sebuah kamar bernuansa putih abu abu seorang gadis sedang menangis tersedu sedu

"Hiks hiks.. Mama papa jahat bangat gue ga mau di jodohin,gue masih pengen kuliah dan bekerja" lirih Anisa

Clek..

Pintu kamarnya Terbuka teryata itu adalah halimah ibunya yang sendari tadi tidak bisa tidur karena memikirkan Anisa

"sayang" lirih Adeeva

"hiks hiks mah" lirih Anisa

"maafin mama sama papa ya sayang, perjodohan ini udah di atur sejak kalian masih kecil" ucap Adeeva memeluk Anisa

"ma aku ga mau di jodohin lagian aku ga kenal siapa orangnya mah aku juga ga cinta samaya" rengek Anisa

" dia satu sekolah ko sama kamu, dia tampan banget orangnya,masalah cinta itu belakangan cinta akan tumbuh seiring berjalannya waktu"

"tapi mah"

"sayang pliss mereka udah banyak bantu keluarga kita,kita harus berbalas budi ke mereka"ucap Adeeva mehon

"enggak ada cara lain apa mah, masa harus ngorbanin perasaan nisa" lirih Anisa

"gak ada nak, kami sudah berjanji sejak lama, tolong kamu pikirin lagi ya sayang sekarang kamu istirahat" ucap Adeeva mengelus ubun ubun Anisa

"iya mah " balas Anisa lemah

"mama keluar dulu"

"selamat malam mah"

"malam sayang"

Lalu Adeeva keluar dari kamar Anisa, sementara itu Anisa larut dalam pikirannya sendiri

"gue harus apa sekarang, kalau gue nolak perjodohan itu pasti mama sama papa kecewa sama gue dan mereka juga akan malu " menolog Anisa dalam hati

Karena kelelahan akhirnya ia mengantuk dan terlelap

****

Sementara itu di sebuah mansion bernuansa Erofa seorang pria tampan sedang berdebat dengan orang tuanya

"poko'nya Ridho ga mau di jodohin titik" sentak pemuda bernama Ridho tersebut

"ini udah keputusan mama sama papa" ucap pria paruh baya yang merupakan Ayahnya pria tersebut

"iya sayang ini  keputusan kita "

"mah ga bisa gitu dong, aku punya cewe yang aku cintai " tolak Ridho tegas

"ga keputusan kami sudah bulat, lagian anak yang di jodohkan sama kamu itu cantik, baik cocok untuk kamu" ucap Marisa ibunya ridho

" sudah sudah minggu depan kita laksanakan pertemuan keluarga,kamu harus hadir " tegas Surya ayahnya Ridho

"argghhhh terserah kalian saja" ucap Ridho prustasi

Siapa yang tak kenal dengan Muhammad Ridho yang lebih di kenal dengan nama Ridho sosok bad boy yang di kenal sikap dingin dan kejammya, ia tidak akan segan segan menghabisi orang yang mengusiknya,namun ia banyak di gandrungi para cewek cewek diluar sana, sebenarnya Ridho hanya dingin Di luar saja dan jika di rumah ia akan bersikap hangat terutama pada mamaya

"nisa maafin gue sa, gue sayang sama lu tapi gue ga bisa ngelawan keputusan nyokap bokap gue" lirih Ridho dalam hati
"ya Allah jika memang Anisa bukan jodoh gue, maka jodohkan ya Allah tapi jika dia memang jodoh gue tetap jadikan dia jodoh gue ya Allah " doa Ridho dalam hati

Ridho memang menyukai Anisa sejak pertama kali melihatnya, menurutnya Anisa adalah gadis yang unik  jika semua gadis di sekolahnya pada memujanya maka lain halnya dengan Anisa ia malah membenci Ridho hal itulah yang membuat Ridho tertarik dengan Anisa dan lama kelamaan rasa ketertarikan itu berubah menjadi cinta, namun ia tak punya nyali untuk mengungkapkan perasaanya, ia selalu mengawasi Anisa dari jauh, semua gerak gerik Anisa terekam di mata Ridho bahkan Ridho tau saat teman sekelas Anisa ada yang menyukainya. Disitu Ridho berusaha menahan emosi dan cemburu namun apalah daya ia tidak bisa apa apa

                     #TBC..




RISATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang