sedikit eksplisit 🔞
Donghyuck mendengus entah sudah ke-berapa kalinya. ia melihat dengan kedua mata kepalanya sendiri, kekasihnya tengah duduk disamping sang adik yang berulang kali meringis manja. Donghyuck ingin muntah rasanya.
"aduh kak, pelan-pelan"
Jaehyun mengerucutkan bibirnya, "iya ini udah pelan, maafin Donghyuck, ya" sahut pria manis itu dengan mata yang kembali fokus pada luka di ujung bibir Haechan dan di rahang pemuda itu.
"alay lo"
"tuh kak, liat bang Donghyuck!"
"heish, kamu kalo nakal-nakal aku cubit ya, Hyuck!"
si sulung Lee tersebut mendengus keras laku beranjak dari ruang tamu menuju kamarnya yang berada dilantai dua. Jaehyun yang menyadari kepergian Donghyuck pun dengan segera menyelesaikan kegiatannya dalam mengobati Haechan.
"udah-udah, kak. samperin bang Donghyuck aja, gue udah mendingan"
"tapi—"
"udah, sans aja. gue juga minta maaf buat ngirim foto-foto gue sama mantan gue tadi, wkwk. niatnya cuma buat bercandaan doang, suwer"
Jaehyun mendengus kesal, tetapi dengan cepat mengangguk pelan.
"dasar kamu,"
Haechan terkekeh pelan, sebenarnya ia ingin tertawa lepas tetapi luka diujung bibirnya membuatnya berpikir dua kali.
"susulin sana, di kamar yang pintunya item"
••••
"Donghyuck?"
Jaehyun menyembulkan kepalanya ke dalam pintu kamar yang katanya milik kekasihnya. ia mengedarkan pandangannya, menatap sekeliling kamar dengan nuansa navy dan hitam itu. tanpa sadar, saat ini ia sudah berjalan dan berada di tengah-tengah kamar yang berisi dengan beberapa gitar yang, entahlah Jaehyun tidak tahu apa saja namanya.
ia juga mendapati sebuah figura yang terpajang dengan sebuah potret masa kecil Donghyuck dan Haechan. jemari lentiknya meraih figura bewarna hitam tersebut dan terkekeh geli saat melihat ekspresi kesal Donghyuck yang sepertinya baru saja dijahili oleh Haechan. terlihat dari baju keduanya yang terkena noda lumpur, wajah Donghyuck yang kotor, dan tangan Haechan yang kotor melambai kearah kamera.
pandangannya kembali mengedar. ia meletakkan figura tersebut kemudian berjalan menuju kearah sudut kamar yang terdapat sebuah figura besar yang memperlihatkan foto keluarga disebuah studio foto. disana, Donghyuck sudah terlihat dewasa, Haechan juga. kedua pemuda itu memakai tuxedo bewarna hitam, sama dengan sang kepala keluarga, dan wanita yang merupakan istri Donghae duduk dikursi. wanita itu nampak bercahaya karena menggunakan dress putih selutut dan tersenyum kearah kamera. berbeda dengan ketiga lelakinya yang memasang wajah datar.
ah, ia baru ingat bahwa foto keluarga itu juga ia temui di ruang tamu dengan ukuran lima kali lipat lebih besar dari yang terpajang dikamar Donghyuck.
jemarinya meraba wajah Donghyuck yang ada didalam foto tersebut, sudut bibirnya tertarik hingga membuat sebuah senyuman. namun ketenangan itu tak bertahan lama ketika secara tiba-tiba pinggang rampingnya direngkuh oleh kedua tangan yang sudah ia pastikan adalah kekasihnya.
"sayang.."
"hmm?"
"kamu habis mandi?"
Donghyuck mengangguk pelan, dengan kepala yang kini tengah bersandar di bahu kekasihnya. Jaehyun mendesis kala merasakan rambut basah Donghyuck yang menyapu leher jenjangnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
o-oh, Hyuckie! 'hyuckjae' ✓
Fanfiction• just a short story • hyuckjae! • donghyuck/haechan top! jaehyun bott! • mature content! • bxb!homo!gay!maho!yaoi! • m-preg! • dldr! published » september, 14th 2023