-011

2 1 0
                                    

Setelah kejadian itu, aku memutuskan untuk langsung menghubungi Chika.

Haloo?
Kenapa lo?
Ko diem?
Lo nangis?
Aqilla?

Selama ini gw salah Chika
Yang gw suka dari awal Rafli

Hah gimana sih?
Gw gak ngerti
Ngomong pelan pelan

Yang gw liat satu tahun lalu
Yang bantu gw satu tahun lalu
orang itu bukan Rafi ternyata Rafli
kembarannya

Coba lu tenangin diri lu dulu

Gw sama Rafi putus

Rafi minta putus karena tau gw
Dari awal sukanya kembaran dia

Jahat banget gw ya ahahaha
Gw harus gimana ya?

Udah lo tenangin diri lo besok sekolah aelah tidur sana

Hikss

Udah gak usah cengeng
Gw matiin lu tidur sana jangan nangis mulu

C

hika mengakhiri panggilan.

Air mata ku mengalir seperti sungai, enggan berhenti. Malam ini hujan turun seakan akan mendukungku untuk menangis dibalik derasnya.


"Masa sih gw salah orang? Masa gw lepasin Rafi gitu aja? Walaupun awalnya gw suka sama Rafli tapi yang selama ini selalu ada itu Rafi dia selalu nemenin gw dan sabar banget sama gw." Ucapku sembari menatap kosong langit sepertinya merasakan juga kesedihanku

-Flashback
Bandung 2010

"Buna bunaaa, aku mau beli eskrim yaaa." Ucap gadis kecil itu

"Tapi aku mau beli sendiri, aku udah bisa tauu pakai sepatu roda ini sendirii. Bunaaa tunggu sini yaa, nanti aku kesini udah bawa eskrimm dadah bunaa." Gadis itu tersenyum meyakinkan Ibunya

"Iya nak ati ati ya, pelan pelan." Jawab sang ibu

"Okidoki" Gadis itu pun melaju dengan semangat tidak menghiraukan yang ada disekitarnya

Hingga tiba tibaaaa

.
.
.
.
.
.
.
.
.

Hai haii
Jangan lupa vote nya⭐
See u next part
Thanks for reading♡'・ᴗ・'♡

ONAJITempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang