ONAJI

-007

Hari ini aku belajar dengan fikiran yang lari lari ntah kemana. Memikirkan Rafi yang katanya sibuk ujian malah tiba tiba mampir ke Rumah cewe, memikirkan perubahan sikap Rafi yang 180°. Rafi yang suka dengan hal hal Random sekarang setiap ketemu di Sekolah super duper cuek.

"Salah gw apa ya Chik, Rafi bener bener berubah."

"Lo gak selingkuh kan?" Tebak Chika yang bikin kepalaku makin pusing

"YAKALI, MIKIR WEEEEHHH" Jawabku penuh emosi

"Ya siapa tauuu." timpanya asal

"Dwi udah jemput" Chika excited saat melihat pujaan hati didepan mata

(eh bentar itu bukannya Nasya? Ngapain dimoto Rafi? Aduh Qila mending gak usah liat) ujarnya dalam hati

"Qilaa angkot lo udah ada tuhh cepet masuk, kalau lo gak naik sekarang nanti lama lagi nunggunya. Dadaahh" Chika berusaha mengalihkan perhatiannya Aqila agar tidak melihat apa yang tadi Ia lihat

"Chik gw tau maksud lo, gw gapapa ko" Gumam ku

"Yah telat dong gw."

"Gapapa bayy gw pulang ya tiati loo" Sebenernya mau nangis bangett ini gw acak acak juga nih angkot aaaa Bunaaaaaaaa Rafi jahatt

Setibanya dikamar

Tringgg~

Aqila langsung mengangkat telfon, setelah beberapa menit mendengarkan suara yang berasal dari sebrang sana Aqila terkejoed terheran heran.

"Lah sejak kapan???" Ujarnya seraya mengistirahatkan tubuhnya dikasur

"SEJAK LAHIR LAH, YA MASA KEMBARAN KETEMU GEDE??" jawab Chika sewot

"YA SIAPA TAU AJA GITU PUTRA TERTUKAR." jawabku lebih sewot

"Aneh lo, ko Rafi bisa mau ya."

"Gak usah alihin topik bisa?" Jawabku kesal

"Oh iyaaa, jadi yang lo tangisin bukan pacarlo ege. Itu kembarannya"

"Lah tapi Putri ko gak tau itu kembarannya." Tanyaku

"Dia tau kalau lo gak tau makannya lo di bego begoin."

"Aelah terus ngapain gw nangis nangis kek orang setres"

"Aulah lagian aneh pacar sendiri gak tau."

"Ya suruh siapa mirip banget"

"Namanya juga kembar maemunah, dah gw tutup telfonnya bay" Belum dijawab telfon sudah dimatikan oleh Chika

.
.
.
.
.
.
.
.
.

Hai haii
Jangan lupa vote nya⭐
See u next part
Thanks for reading♡´･ᴗ･'♡