Gilakk sempurna banget ni orang,, batin el yang sedari tadi menatap pria yang pulas di sebelahnya itu.
Ditengah tatapan itu tidak disadarkan oleh El muncul tangan kekar yang lebar yang berusaha menyadarkannya dari larutan pesona wajah pria tersebut.
"Gitu amat liatnya, sampe ga kedip dari tadi :P kenapa? gue ganteng banget ya?? iya??" Goda shaka yang sudah terbangun dari 5 menit yang lalu.
lamunan yang sangat indah itu seketika hilang, Elfara mendapati shaka yang senyum menggodanya, dan ya kali ini Elfara tertangkap basah, ia sangat malu sampai pipinya memerah.
"Apaan si, ngawur kamu" ujar El sembari memalingkan wajahnya lalu turun ranjang "Turun sekarang, udah pagi, pulang sana, gue mau sekolah!"
"Iya2,,, muka lu masih merah tu, udah galak aja" jawab Shaka sambil turun dari ranjang milik El kemudian mengambis jaket dan kunci mobilnya.
"Gue pulang dulu, makasih ya udah mau nolongin gue"
"Iya sama2"
"Hp?"
"Ga lah, aku ga biasa kasih nomor ke orang yg baru dikenal" jawab El ketus
"Dihhh, siapa yang minta nomer luuu!! gue nanya hp gue yang di charger kemarin malam mana? mau pulang ini"
Diwaktu yang sama, hanya selang beberapa menit, 2 kali El salah tingkah perkara pria tampan yang berada di dalam kosnya itu.
"Oh hp?.. iya ini" El gugup sembari memberikan hp milik Shaka.
"Oke ,, see u di sekolahan ya"***
El mengambil nafas panjang, jantungnya sudah tidak aman, sembari menatap kaca kamar mandinya membasuh mukanya berkali2. gila sih ini
Sesudah mandi...
El mengikat sedikit rambut depannya kebelakang, memberi sedikit merah dipipi, sedikit liptint di bibir indahnya, sedikit tap tap bedak di pipi meronanya, damp,, El fara siap sekolah
***Disekolah
Pagi ini langit sangat cerah, tetapi jalan sekolah masih basah karena kekalutan hujan tadi malam. aroma pagi dengan campuran sinar matahari yang tersorot tepat di wajah cantik milik Elfara. El berjalan menuju kelas melewati Luxurious garden, tempat anak2 crazy rich berkumpul sewaktu istirahat sekolah. Luxurious garden tidak boleh di masuki orang biasa seperti El yang hanya siswa hasil beasiswa.
Luxurious garden
El berjalan sedikit melirik ke arah Luxurious garden, udah 2 tahun disini, gimana ya rasanya jalan di rumput Luxurious batin El.
Duarrrr
tiba2 gadis cantik menghampiri El dengan semangat pagi yang ia miliki."Elfaraku sayangku, demen banget lewat Luxurious,, bangun2, ga bakal bisa kita join kesitu hahaha" cetus Regina dengan tangan merangkul pundak El.
"Ga ada yang mau join juga,,"
"Ya udah yuk masuk kelas, ulangan biologi loh pagi ini"
"Iya iya tau, ayok"
KAMU SEDANG MEMBACA
Rain of endless
RomanceElfara seorang mahasiswi kesenian, ia bekerja paruh waktu untuk biaya hidupnya, dan tentu saja sedikit uang saku dari beasiswa yang ia dapat. Kehidupan yang El jalani menuntunnya untuk berkerja lebih keras, sampai suatu ketika El bertemu dengan pri...