-17:"Kara"

101 6 3
                                    

Hayyy semua...gimana kabarnya?,semoga baik semua ya,aamiin...seperti biasa sebelum membaca jangan lupa tinggalkan jejak ya...karena tanpa jejak kalian aku gkakan bersemangat..btw tadinya aku mau up kemarin,spesial ultah Naruto, tapi gk keburu dehh..yaudah langsung aja yuk.

HAPPY READING GUYS!!!

♡♡♡♡♡

"Heyyy!!!,Boruto!, Kawaki!"teriak seorang pria dengan sedikit marah

"Tousan?"kaget Boruto tapi ia tidak bisa menghentikan rasengannya,begitu pun Kawaki dengan karmanya,karena mereka saat ini berada di udara alias melayang karena mereka memilih melompat

Naruto dengan cepat menangkap tangan Boruto dan kawaki lalu melemparnya ke arah tangki air yang ada disana
"Kalian ini kenapa!?, Boruto kau jangan membuat kawaki semakin terluka!"pekik Naruto kesal

Dia jadi teringat masa lalunya dengan sasuke
"Boruto, Kawaki akan kembali ke desanya nanti sore,kau jangan membuat dia malah terluka lagi!"tegas Naruto sekali lagi

"Gomen gomen"sahut Boruto malas

"Pulang sana,tousan akan berbicara dengan kawaki berdua"ujar Naruto seraya menatap Boruto tajam

"Haik haik"sahut Boruto lagi seraya beranjak

Naruto beralih menatap Kawaki intens
"Dimana rumahmu?"tanya Naruto tanpa basa basi

"Berisik,kau tak usah mengantarku pulang,aku bisa pulang sendiri"jawab kawaki beranjak dari sana

Naruto menghela napas mencoba bersabar dan memeluk kawaki dengan cepat
"Nama organisasimu kara bukan?"tanya Naruto berbisik

Deg!
Tebakan yang tepat sekali langsung membuat Kawaki mematung

'bagaimana dia bisa tahu?,apa dia tahu rencanaku yang sebenarnya?'batin Kawaki bertanya pada dirinya sendiri

"O..omae..."ucapan Kawaki dipotong Naruto

Naruto melepaskan pelukan tersebut sebelum kembali berkata

"Tenang,aku tak tahu apa rencanamu datang ke desa ini,tapi yang aku tahu,masalah yang muncul belakangan ini adalah ulah kara bukan?,maka dari itu kau harus pergi, semoga kau tidak merencanakan sesuatu pada desa ini!"ujar Naruto panjang lebar

"Ck.urusai!"ujar Kawaki beranjak pergi
Mencoba menyembunyikan deru napasnya yg panik

Naruto tertawa membuat kawaki heran sekaligus menghentikan langkahnya, Naruto menghampiri kawaki dan memegang bahu nya

"Maaf,dulu aku memang naif kawaki hingga mencoba berdiskusi dengan musuhku sendiri,tapi sekarang ini aku bukanlah Naruto yg dulu,aku tak akan mungkin mau menerima musuhku sendiri di desaku"ujar Naruto masih memberikan senyum terbaiknya

"Suki ni shiro!, baka!!"ketus kawaki menepis tangan Naruto kasar lalu langsung beranjak pergi begitu saja

Kawaki keluar dari desa konoha,tapi dia tidak pulang ke markasnya,rencananya hancur berantakan,dia harus mulai dari awal,jika jigen tau pasti marah,maka kawaki tidak berani untuk pulang ke markas,walau dia sudah menduga kalau jigen sudah tau soal ini,tapi dia tetap memilih mencari persembunyian untuk menyusun ulang strategi rencananya menculik Boruto dan membunuh naruto

Sebenarnya kawaki sadar saat tadi duel dengan Boruto itu kesempatan dia,bahkan memang itu rencananya,tapi naruto mengacaukannya,dan saat tadi kawaki dan naruto mengobrol berdua kawaki juga sadar bahwa dia punya kesempatan menyerang Naruto saat naruto lengah

Tapi entah kenapa tubuhnya terasa kelu dan nyaman dengan pelukan naruto sebelumnya

♡♡♡♡♡

Saat ini boruto sedang bermain game di 'shinobi psv' yg dia punya

Melewati Batas Friendzone Borusara Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang