"Aku tidak tau untuk siapa surat ini kutulis, aku hanya ingin mengatakan perundungan dapat membunuh seseorang, seperti yang terjadi padaku" Su Yu 2021
Slow update
Cerita ini hanya fiktif belaka
Sambil menunggu season 2 aku bikin AU ini
Semua copyri...
Surat yang ditulis Wu bi sudah sampai ditangan Su yu, betapa senangnya Su yu menerima surat itu dan dia langsung memakai gelang pemberian Su yu.
Surat balasan Su yu (Untuk Wu bi, kabarku baik-baik saja, terimakasih gelang yang bagus ini, apakah disana dingin? Jangan lupa pakai pakaian hangat dan minum teh jahe agar tetap hangat, belajarlah dengan rajin, jangan sampai lupa mengirim surat, ini aku bawakan kantong aroma terapi untuk dibawa kemanapun, sengaja kupilihkan warna ini agar mudah menemukannya.)
[Kantong aroma terapi pemberian Su yu, Wu bi selalu memakai pakaian hitam, karena itu Su yu memilih warna merah muda yang kontras dengan wubi]
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Setiap hari Su yu menunggu surat balasan Wu bi, awalnya setiap satu bulan sekali surat balasan Wu bi selalu tepat waktu entah kenapa jadi dua bulan sekali dan bulan ketiga surat balasan Wu bi pun terlambat datang.
Dalam suratnya Su yu menanyakan apakah Wu bi sudah mau kembali, balasan Wu bi kemungkinan enam bulan lagi. Setelah enam bulan Wu bi tidak juga kembali.
Saat itu Su yu sudah benar-benar kesal, dia sudah bersiap untuk menyusul Wu bi namun digagalkan oleh Su yi. Bagaimanapun perjalanan kesana sulit dan banyak rintangan ditambah lagi Su Yu harus mengikuti ujian hakim daerah yang sudah dia janjikan pada ayahnya bahwa dia akan lulus tahun depan. Su Yu akhirnya mengurunkan niatnya pergi dan fokus untuk belajar.
Dua tahun, tiga tahun, empat tahun, lima tahun berlalu namun Wu bi tidak kunjung kembali.
Saat ini Su yu sudah 23 tahun dia sudah menjadi wakil hakim daerah diibukota, hidupnya dipenuhi dengan kasus-kasus yang sering terjadi dimasyarakat seperti kehilangan ayam, uang dan barang-barang berharga mereka sampai dengan pembunuhan. Hari-hari Su yu sangat sibuk dan dia sudah tidak menunggu surat balasan dari Wu bi ataupun menunggunya kembali.
Siang itu dikantor hakim Bai (hakim daerah tempat Su yu bekerja) ada seorang yang datang membawa sebuah surat dan itu surat dari Wu bi. Tampak raut wajah Su yu yang datar seakan tak peduli lagi. Su yu mengambil surat itu dan meletakkan dimeja, dia hanya melihatnya tidak berani membaca surat itu.
Han bokuang yang baru saja datang membawa makan siang untuk Su yu memecah lamunan Su yu.
"Apa yang kau pandangi tuan muda?"
"Tidak ada, kamu bawa makan siang apa?"
"Mi daging kesukaan tuan muda"
"Taruh disana dulu, nanti saja makannya, sekarang kamu buka surat yang ada dimeja itu dan bacakan apa isinya"
Han bokuang dengan cepat membuka surat itu dan Su yu berputar membelakangi han bokuang lalu menutup telinganya sedikit karena takut mendengar isi surat dari Wu bi.
"Gege aku akan segera pulang, kalau kali ini aku tidak pulang maka bunuhlah aku, wu bi"
Su yu dengan cepat membalikkan badannya dan mengambil surat itu lalu berteriak "kali ini aku benar-benar akan membunuhmu kalau kamu tidak pulang!!!!" Su yu meremas kertas itu lalu membuangnya.
