My Nightmare (END)

2

Ucapan freen membuat becky tidak fokus melakukan apapun. Bahkan dia selalu termenung memikirkan sesuatu terkadang dia teriak tidak jelas

"Kebaikan berubah karna kejahatan, kejahatan berubah karena kebaikan. Suatu saat, kamu akan mengerti maksud dari semua perkataan ku, becky"

"Dan pemikiran mu tentang keadilan akan berubah. Jika itu terjadi, beritahu aku yaa becky"

"Arghhh! Apasihh maksud perkataannya??!" Gumam becky frustasi

"Nona rebecca"

Becky yang di panggil pun menoleh

"Pak bright!" Ucap becky terkejut, tubuhnya yang lemas langsung tegap sopan saat berhadapan dengan atasannya ini

"Informasi yang kamu dapat dari blackreaper, cukup mengejutkan. Kami sebelumnya sudah mengerahkan beberapa orang untuk intrograsi dia, tapi semuanya berakhir frustasi dan tidak mendapat apa apa"

"Tapi kamu mendapatkan informasi darinya. Apa yang kamu lakukan padanya? Sehingga dia mau memberikan nama aslinya?" Tanya bright

"U..umm saya hanya melakukan apa yang harus saya lakukan. Saya dengar kalau blackreaper suka mengendalikan pikiran korbannya, jadi saya berusaha tidak terjebak olehnya dan akhirnya dia pasrah" becky tak sepenuhnya jujur karena dia juga dibuat frustasi oleh freen

"Begituu yaaa... kerja bagus nona rebecca, kamu benar benar hebat. Mulai dari menangkap blackreaper sampai bisa mendapat informasinya. Itu benar benar sangat luar biasa"

"Terimakasih pak" ucap becky hormat

"Pertahankan semangat mu itu, dan juga gali informasi darinya, agar kita bisa menemukan rekannya

"Siap pak"

"Kalau begitu saya permisi dulu"

Bright adalah kepala polisi, orang yang paling di hormati becky. Sikapnya yang baik hati, tegas, bijak, dan pintar. Becky berfikir suatu saat nanti dia bisa menjadi seorang seperti bright. Dulu saat kejadian mengerikan menimpa becky waktu kecil, bright lah yang menolongnya. Karena itulah becky ingin menjadi polisi seperti bright

"Suatu saat, aku bisa menjadi sepertinya!" Batin becky menatap punggung bright yang tegak itu

"Becca!"

Tiba tiba gulf menghampirinya

"Aduhh gulf! Kamu membuatku hampir jantungan"

Gulf... dia adalah senior becky, walaupun dia senior, mereka seperti teman dekat. Becky menganggap gulf sebagai kakaknya sedangkan gulf menganggap lebih

"Haha aku minta maaf. Jadi gimana? Udah siap belom?"

"Untuk apa?"

"Lohh kamu lupa? Kamu ditugaskan menjadi pengawas blackreaper!"

"Ohh shit! Aku lupaa!"

Becky telah menangkap blackreaper alias freen, yang artinya dialah yang bertanggung jawab atas si pembunuh itu. Mau tak mau, dia harus menerimanya

Becky sebenarnya otaknya masih campur aduk, obrolannya dengan freen waktu itu membuat becky hampir tak bisa tidur nyenyak

Becky langsung bersiap siap dan menghela nafasnyaa. Karena dia harus bertemu dengan orang yang paling dia benci yaitu freen. Becky sangat berpegang teguh keadilan, penjahat seperti freen adalah yang oaling dibenci becky. Apalagi saat dia mengetahui kalau freen membunuh karena hobi dan mengisi waktu bosan, itu membuat becky semakin benci dengan freen

Dan saat ini becky ditugaskan untuk menemui freen kembali di sel nya. Saat dia membuka pintu sel tersebut, dia disambut hangat oleh senyuman freen

"Beckyy kita bertemu lagi"