Bab 13

8.1K 397 13
                                    

Happy reading...

Abaikan typo:)



Keesokan hari nya sinar matahari memasuki kamar gadis cantik yg masih pulas dalam tidur nya, ia membuka mata nya perlahan mengingat apa yg telah terjadi tadi malam, ia tersenyum mengingat pergulatan panas itu.
Namun senyum nya seketika hilang ketika ia melihat ke samping tempat tidurnya ,ia mencari seseorang itu namun nihil ..

"Ah sial dia sudah pergi,setelah memakai tubuhku bisa² nya dia meninggal kan ku-gumam becky kesal

Ia bergegas bangkit dari tempat tidur ,namun di saat ia ingin berdiri ia merasakan perih di bagian vagina nya..

"Ah perih sekali, ini pasti karna semalaman penis nya menancap di vagina ku, ah sialan kau freen-gumam nya kesal

Ia dengan perlahan berdiri memasuki kamar mandi. Setelah kurang dari 15 menit ia kembali berpakain rapi untuk segera pergi ke kampus. Hari ini becky tidak naik bis karna dia merasa badan nya masih sangat pegal, dia menghubungi james untuk mengantar nya pergi ke kampus.

Sesampainya di kampus ia langsung menuju ke kelas nya dengan langkah yg sedikit berbeda dari biasa nya, hal itupun di sadari oleh ketiga sahabatnya ..

Di kelas becky..

"Beck lo kenapa? Kok jalan lo begitu?"-tanya irin heran

"Iya beck,lo sakit?"-Jaja

"A-ah e-enggak a-anu gw a-abis jatoh kemarin di kamar mandi iya bener"-jawab becky gagap

"Astaga beckk, trs kaki lo ga kenapa² kan? Udah di priksa belum?"-tanya nop

"Ah udah kok, kaki gw baik² aja"-becky

"Lain kali lo harus lebih hati² beck, kan bahaya"-jaja

Becky hanya mengangguk..

Irin sebenarnya masih curiga dengan alasan becky itu, ia yakin pasti bukan karna itu tapi karna hal lain .ya di antara tiga sahabatnya itu irin yg lebih peka kepada becky, karna mereka sudah bersahabat dari smp, irin tau kapan becky berbohong atau tidak nya. Saat ini ia tau kalau becky sedang berbohong, namun ia tidak akan menanyakan hal itu sekarang, nanti kalau mereka hanya berdua ia akan menanyakan hal itu kepada becky. Apa yg sebenarnya terjadi?

•••

Kring ..kring..kring...

Bel istirahat berbunyi..

Ketiga sahabat becky mengajak becky ke kantin namun becky menolak nya dengan alasan kurang enak badan, benar saja saat itu wajah becky sedikit pucat dan sahabat nya pun percaya .mereka meninggal kan becky seorang diri di dalam kelas itu. Setelah mereka meninggal kan becky di kelas itu.

becky meletak kan kepala nya di atas meja .ia benar² sangat lelah .badan nya seakan remuk..
Ia mencoba memejamkan mata nya, namun di saat ia baru saja memejamkan mata nya, ada seseorang yg tiba² duduk di sebelahnya, ternyata itu adalah freen, becky langsung memalingkan wajah nya ke arah lain, ia masih kesal dengan freen yg kmrn meninggal kan diri nya begitu saja..

"Kamu kenapa sayang? Sakit?"-tanya freen dengan nada khawatir

"Hmmm"-becky hanya berdehem

"Kamu kenapa sini coba liat aku sayang, aku di sini"-freen

Becky pun dengan terpaksa menatap ke arah freen dengan tatapan datar..

"Ini semua gara gara kamu"-ucap becky kesal

Freen menyengritkan alisnya..

"Kok gara gara aku sayang?"-tanya freen tanpa dosa

"Kamu lupa tadi malam ngapain aku hah?"-becky

Mafia VS Playboy Campus (Freenbecky) ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang