U {chap 3}

5.9K 356 3
                                    

3 hari berlalu, akhirnya mereka pergi berlibur. Ga ke luar negeri si cuma  piknik doang tapi di luar kota . Mereka liburan selama 1 minggu. 1 minggu itu bukan hanya untuk piknik tapi untuk yang lain seperti mengunjungi tempat wisata dan yang lain.

" have fun buat kalian semua. Semoga semua yang kita rencanakan berjalan dengan baik " ucap bu rektor mereka. Bu rektornya ga ikut cuma pembimbing akademik yang ikut doang jadi kata mark puji syukur.

Setelah beberapa kalimat motivasi dari bu rektor, akhirnya mereka bubar. Jam berangkat mereka jam 7 pagi ini dan ini udah hampir jam 7 .

Mark tiba-tiba kepikiran apakah dia ada bawa obatnya atau enggak. Dan rupanya mark melupakan obatnya itu.

"kalo gw balik terlambat kalo ga balik aku yang mati gimana ini" batin mark panik. Dia sungguh melupakan hal itu karena mengurus yang lain bahkan tadi pagi dia ga makan.

Mark yang sedang melamun tiba-tiba dipanggil temennya

"WOI MARK SINI!!! " teriak sang temen

Mark terkejut dan segera pergi ke sana. Yah meskipun jantungnya berdetak dengan kencang

"melamun mulu lagi pikirin cewek ye? tanya Jeno sebagai pedamai circle mereka.

Mark menatap sinis Jeno. Kenapa aja yang selalu dipikirkanya cewek? ga ada yang lain gitu pikir mark

Matanya menangkap seseorang yang tertawa bersama yang lain. Mark rasanya pernah liat orang itu tapi dimana. Mark menggaruk kepalanya  yang tidak gatal.

" siapa tu jen? " tanya mark yang penasaran

"Haechan, captain of this circle. Hari itu kita mau perkenalkan tapi lu ga datang " jawab Jeno  sambil memakan permen karetnya

Mark mau tanya lagi, tapi pembimbing akademik mereka udah suruh masuk kedalam bus jadi mau tak mau harus ditunda dulu pertanyaannya.

Sesuai dengan kesepakatan bahwa didalam busnya itu pasti diacak orangnya jadi gausah harap kalo satu bus ama temen.

Entah keberuntungan atau kesialan, mark duduk disamping haechan. Tempat duduk mereka itu ditentukan bukan mark yang pilih sendiri yah.

Mark duduk disamping jendela karena haechan gamau. Padahal dia gasuka duduk disamping jendela silau katanya.

"Si paling cool " ucap mark saat melihat haechan menggunakan kacamata hitam dan headset bluetooth nya

1 jam kemudian, hujan turun dengan deras sehingga bus harus berhenti di tepi jalan karena pak supirnya udah sedikit tua jadi katanya gabisa liat karena lebat hujannya. Mereka semua masih sayang nyawa mereka masing-masing jadi mereka memilih untuk berhenti.

Mark mulai gelisah , dia mencium aroma feromon yang tidak diketahui pemiliknya. Dia menggengam erat hoodienya. Dia terpengaruh, feromon nya mulai keluar.

Haechan mencium aroma feromon yang dikeluarkan oleh mark.

"Bukannya dominant? Tapi ini aroma feromonnya kok manis" batin haechan

Haechan menatap ke mark. Mark mengigit bibirnya dan matanya  terlihat mengeluarkan air

Haechan melihat ke belakang. Ada kursi kosong . Busnya cuma terisi setengah doang

"Mark " panggil haechan

Mark melihat haechan dengan muka yang susah di dekripsi. Tapi kata haechan itu seksi.

" p-pindah aja dulu kebelakang " hayo gegelapan bapak Lee ini

Gatau kenapa mark cuma nurut. Dia sedang menahan gejolak gilanya.

Tak lama kemudian, haechan datang dengan sebuah obat ditangannya

"Noh ini minum dulu gw minta ama tetangga sebelah " ucap haechan sambil menyodorkan sebuah obat dan air minum

Kedua kalinya, mark nurut. Jarang si mark nurut nurut aja biasanya mah debat selain dikenal sebagai tempat ternyaman untuk cerita, mark juga terkenal dengan panggilan ' si paling debat '.

Jika orang yang udah minum obat mulai hilang sakitnya maka berbeda dengan mark. Ini semakin dia makan obatnya semakin menyebar aroma feromonnya sampai haechan aja tutup hidungnya.

"SUMPAH INI SIAPA YANG KELUARIN FEROMONNYA " ucap salah satu orang yang di dalam bus itu.

Mark panik. Dia takut semuanya kebongkar .

"Eh eh sorry ga sengaja" ucap haechan saat baru saja mengeluarkan feromon gentlenya . Tenang saja, hidung mark udah dijepit haechan jadi gabakal kecium.

"Makasih " kata mark sebelum dia masuk ke alam mimpinya. Dia mau tidur aja dengan menahan gejolak gilanya.

Beberapa menit kemudian, mark sudah terlelap.

" bogus dominant " guman haechan lalu lanjut mendengarkan lagunya.

TBC....
Mohon maaf jika ada kesalahan kata atau alurnya tidak sesuai. Dan Terima kasih atas support kalian 💗

See u on next chapter🤍....

Bogus DominantTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang